Balikpapan (ANTARA) -
Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Kalimantan Timur menggelar pemilihan duta pelajar sadar hukum tahun 2023 pada jenjang SMA /sederajat di Kota Balikpapan.
"Kegiatan ini diikuti pelajar SMA /sederajat se Kota Balikpapan sebanyak 10 peserta, terdiri dari masing-masing peserta adalah 1 (satu) orang pelajar laki-laki dan 1 (satu) orang pelajar perempuan," kata Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Kaltim Toni Yuswanto di Hotel Horison Sagita, Balikpapan, Jumat.
Ia menyebutkan, untuk pemenang juara I, II dan III masing-masing memperoleh uang pembinaan, piagam, dan plakat. Ke depannya para juara Duta Pelajar Sadar Hukum tingkat Kota Balikpapan akan kembali mengikuti tingkat Provinsi Kaltim yang diikuti para juara dari masing-masing kabupaten/ kota.
Toni menuturkan, para peserta se Kota Balikpapan, sebelumnya mengajukan karya tulis inovatif, selanjutnya dilakukan seleksi terhadap karya tulis inovatif tersebut dan ada 10 peserta yang berhak mengikuti kegiatan tingkat Kota Balikpapan.
Sementara itu, perwakilan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I Mutanto mengatakan, pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Ajang ini bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggungjawab," kata Mutanto.
Lanjut pelajar adalah generasi penerus bangsa harus dikembangkan potensinya ke arah yang positif, salah satunya diberikan pemahaman tentang hukum, sehingga timbul kesadaran dan mentaati hukum.
"Salah satu upaya adalah melalui pembinaan atau pembentukan pelajar sadar hukum yang secara tidak langsung membentuk karakter para pelajar terkait hukum yakni kejujuran, tanggung jawab, disiplin, toleransi dan peduli pada lingkungan dan sosial serta dapat bertindak lebih bijak dengan mematuhi ketentuan yang berlaku.
Mutanto berharap melalui kegiatan pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum tahun 2023, dapat melahirkan pelajar-pelajar sadar hukum yang dapat menjadi agen perubahan (agent of change) di tengah masyarakat khususnya di lingkungan sekolah masing-masing.
"Terlebih mereka dapat menularkan hal-hal positif dan bermanfaat bagi masyarakat, sehingga ketertiban dan ketentraman umum dapat terpelihara di tengah kehidupan masyarakat," pungkas Mutanto.
Kegiatan pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum ini dibuka Perwakilan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I Mutanto, Para Juri dari Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur dan Kejaksaan Negeri Kota Balikpapan, serta para guru pembimbing pemilihan duta pelajar sadar hukum.
Adapun para pemenang Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum di Kota Balikpapan tersebut sebagai berikut:
Juara I : SMA Negeri 1 Balikpapan
Karya Ilmiah : Generasi Muda Bijak Dalam Menggunakan Kata-Kata Di Media Sosial
Nama Peserta :
Angelina Christy Tampubolon
Gary Nathanael Iskandar
Juara II : SMA Negeri 2 Balikpapan
Karya Ilmiah : Double Sop : Bullying Jadi Hal Lumrah, Waktunya Remaja Untuk Berbenah
Nama Peserta :
Muhammad Rikza Rizqi Amrulloh
Amanda Khairunniswa
Juara III : SMA Negeri 6 Balikpapan
Karya Ilmiah : E-Book Abb (Anak Berlian Bangsa) Media Pencegahan Anak Berhadapan Dengan Hukum
Nama Peserta :
Ahmad Rafie Indrajaya
Siti Airna Nuriyah