Samarinda (ANTARA) - Para orang tua siswa di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 004 Samarinda Utara, Kalimantan Timur, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden Prabowo Subianto atas pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Kami orang tua sangat senang dengan program Pak Presiden karena Makan Bergizi Gratis ini amat membantu bagi kami rakyat biasa," ujar salah satu orang tua siswa kelas I SDN 004 Samarinda, Siti Shalehah di Samarinda, Senin.
Siti menjelaskan bahwa program MBG membantu perekonomian keluarga. Meskipun anak-anak tetap diberi uang saku, adanya makan siang secara gratis di sekolah memungkinkan mereka untuk menabung.
"MBG ini membuat kami lebih bisa berhemat. Uang saku anak-anak jadi bisa ditabung," tambahnya.
Lebih lanjut, Siti mengaku tidak khawatir lagi dengan asupan gizi anaknya di sekolah. Menu makan siang yang bervariasi dan terjamin kebersihannya membuat ia merasa tenang.
Ia berharap program MBG ini dapat terus berlanjut dan dirasakan manfaatnya oleh seluruh siswa di Indonesia. Senada dengan Siti, AB, salah satu siswa kelas II SDN 004 Samarinda Utara, juga mengaku senang dengan program MBG.
"Makanannya enak, lengkap, habis juga tadi. Apalagi menunya ayam goreng kesukaanku," ujar AB.
Sementara itu, Kepala SDN 004 Samarinda Utara Lilik Hindriastuti mengungkapkan rasa syukurnya atas dimulainya Program MBG di sekolahnya.
"Kami bersuka cita karena menjadi salah satu sekolah pertama yang merasakan manfaat program ini. Kami telah mempersiapkan segala sesuatunya di lapangan," kata Lilik.
Ia berharap program ini dapat meningkatkan semangat belajar siswa. Menu makan siang yang disajikan pada hari pertama pelaksanaan cukup bervariasi, terdiri dari ayam goreng, sayur, buah, susu, dan nasi. Porsinya pun disesuaikan dengan usia anak-anak.
Lilik melihat antusiasme yang tinggi dari para siswa. Hampir semua makanan yang disajikan habis disantap. Ia berharap kualitas makanan tetap terjaga seperti hari pertama.
SDN 004 Samarinda Utara memiliki 510 siswa yang seluruhnya mendapatkan Makan Bergizi Gratis. Untuk menjaga ketertiban, pihak sekolah membagi waktu makan menjadi empat sesi berdasarkan kelas agar semua siswa dapat menikmati makan siang dengan nyaman.