Sangatta (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar seminar jurnalistik dan fotografi yang bertujuan meningkatkan pelayanan informasi kepada masyarakat.
“Jurnalisme yang baik bukan hanya menyajikan berita, tetapi juga menjadi pilar penting dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas,” kata Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pamkesra) Pemkab Kutim Poniso Suryo Renggono, saat memberikan sambutan pada pembukaan seminar.
Ia mengatakan para jurnalis yang ada di Kutai Timur harus selalu menjaga etika jurnalistik dengan mengedepankan integritas, objektivitas, dan profesionalitas.
“Karya-karya yang dihasilkan harus berdasarkan fakta dan disajikan dengan rasa tanggung jawab,” tegasnya.
Sementara pelaksana tugas (Plt) Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Kutim Iwan Adiputra menambahkan seminar tersebut bukan hanya meningkatkan keterampilan teknis saja.
“Kemampuan untuk menyajikan berita dan dokumentasi yang efektif sangatlah penting, jadi saya berharap melalui kegiatan ini dapat memperdalam pemahaman, peningkatan keterampilan dan kemampuan,” kata Iwan.
Ia berharap dengan adanya peningkatan kemampuan dan keterampilan para jurnalis di Kutim sehingga masyarakat secara luas dapat mengkonsumsi informasi benar dan akurat.
Sekadar diketahui seminar jurnalistik dan fotografi dilaksanakan selama dua hari, pada tangga 5-6 September 2024. Diikuti sebanyak 150 peserta dari perwakilan setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Instansi Vertikal, BUMN dan rekan-rekan jurnalistik yang menangani informasi publik.
Seminar menghadirkan dua narasumber, praktisi kehumasan pemerintah Desy Saputra dan anggota National Geographic Community Sandy Leo.