Balikpapan (ANTARA) - Perusahaan Listrik Negara (PLN) Kaltimtara sejak April 2025 telah menyambungkan listrik lebih dari 100 keluarga di Desa Manubar dan Desa Manubar Dalam yang merupakan daerah pesisir di Kecamatan Sandaran, Kabupaten Kutai Timur kini sudah dapat menikmati listrik PLN. Sebelum warga setempat mengandalkan pembangkit listrik desa yang durasi nyalanya terbatas.
PLN juga berhasil menghadirkan listrik daerah perbatasan di tujuh desa yang tersebar di Kecamatan Krayan Timur dan Krayan Barat, Kalimantan Utara. Ribuan warga Desa Pa Raye di Krayan Timur serta Desa Long Mangan, Desa Buduk Kubul, Desa Pamulak, Desa Long Puak, Desa Painan, dan Desa Long Kabid di Krayan Barat kini sudah benderang di malam hari sebab lampu menyala dengan listrik dari PLN.
“Alhamdulillah, Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini terasa begitu spesial. Kini dua desa kami akhirnya dapat menikmati listrik PLN. Ini tentu membawa kebahagiaan luar biasa bagi warga,” kata Camat Sandaran Mulyadi.
Camat Krayan Barat Dawat Udan juga mengapresiasi kerja PLN menyambungkan listrik bagi warga keenam desa di Krayan Barat tersebut.
“Tentunya perjuangan PLN tidak mudah. Kami sangat menghargai kerja keras ini,” ujarnya.
Kedua Kecamatan Krayan berada di barat Kalimantan Utara, berbatasan langsung dengan negeri Sarawak dan dekat dengan Kesultanan Sabah yang menjadi bagian Malaysia, pun juga sudah dekat dengan Brunei Darussalam. Perhubungan yang dekat ke Krayan hari ini masih menggunakan pesawat udara sementara jalan darat belum nyaman dilewati sebab kondisinya yang masih ekstrem.
Karena ucapan bahagia dan apresiasi juga turut disampaikan kepala desa Long Puak, Werry Iswanto. Ia mengatakan, kehadiran listrik PLN di desanya sangat memberikan manfaat yang positif bagi aktivitas sehari-hari warga.
"Terimakasih PLN. Kini anak-anak saya bisa belajar dengan terang setiap malam, dan saya dapat bekerja lebih tenang. Dengan adanya listrik PLN ini pasti dapat membantu perekonomian saya dan warga desa yang lain," kata Werry.

Pada kesempatan terpisah General Manager PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra), Maria GI Gunawan menyampaikan bahwa keberhasilan PLN dalam menghadirkan listrik di sembilan desa tersebut adalah hasil kerjasama yang baik PLN dengan pemerintah daerah setempat.
“Ini pelaksanaan komitmen kami menghadirkan energi berkeadilan. Dengan bekerjasama dengan para pihak yang berwenang dan yang berkepentingan, kami akan terus berupaya untuk menghadirkan listrik hingga ke daerah-daerah terpencil, termasuk tentu hingga ke wilayah perbatasan," jelas Maria.
"Kami berharap dengan adanya listrik, masyarakat dapat meningkatkan taraf hidupnya, dan mendapatkan manfaat yang lebih besar dari kemajuan zaman serta membuka dan mengembangkan ekonomi hingga jadi lebih sejahtera," kata Maria.