Balikpapan (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi 51 titik panas indikator awal kebakaran hutan dan lahan di dua kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur selama Minggu (10/12) pukul 01.00 sampai 24.00 WITA.
Menurut Koordinator Bidang Data Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Diyan Novrida di Balikpapan, Senin, titik panas terpantau di Kabupaten Kutai Timur (49) dan Berau (2).
Di Kutai Timur, ia mengatakan, titik panas terdeteksi di Kecamatan Sangatta Utara (5), Bengalon (40), Kongbeng (1), Muara Wahau (1), dan Rantau Pulung (3).
"Sedangkan di Kabupaten Berau terdeteksi dua titik panas, keduanya berada di Kecamatan Tabalar," kata Diyan.
Informasi terkini mengenai sebaran titik panas sudah disampaikan ke instansi terkait, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tingkat provinsi dan kabupaten, agar ditindaklanjuti.
Diyan mengimbau warga untuk membantu mencegah kebakaran hutan dan lahan dengan tidak membuang puntung rokok sembarangan serta tidak melakukan pembakaran untuk membersihkan atau membuka lahan.
BMKG deteksi 51 titik panas di Provinsi Kalimantan Timur
Senin, 11 Desember 2023 15:25 WIB
Sedangkan di Kabupaten Berau terdeteksi dua titik panas, keduanya berada di Kecamatan Tabalar