Balikpapan (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor secara resmi meluncurkan tiga program terbaru yang digagas oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kaltim, di Ballroom Novotel Balikpapan.
Tiga program tersebut adalah Satu Data Kaltim, e-Magazine “Habar Etam” dan Podcast Ngobrol Pintar dan Inspiratif (Ngopi Sore). Peluncuran ditandai dengan penekanan tombol pada gawai oleh Gubernur Isran Noor didampingi Walikota Balikpapan Rahmad Mas’ud.
“Tiga program baru ini merupakan inovasi kelanjutan dari sembilan program milik Diskominfo yang sebelumnya telah diluncurkan,”kata Kepala Diskominfo Kaltim Muhammad Faisal di acara Rapat Koordinasi Bidang Komunikasi dan Informatika Tingkat Provinsi Kalimantan Timur di Balikpapan.
Ia menyebutkan selama enam bulan di tahun 2021 sudah ada 12 program inovasi yang telah dibuat untuk mendukung kinerja pemerintah daerah terutama menuju transformasi digital, berarti rata rata dua program baru setiap bulannya dibuat.
Faisal menjelaskan tak kalah pentingnya dari peluncuran tiga program tersebut adalah Rakor bidang komunikasi dan informatika dengan menghadirkan 4 narasumber diantaranya oleh Direktur E-Government Kemenkominfo Bambang Dwi Anggono, SSos, M.Eng, CEH menyampaikan secara virtual melalui zoom.
Meskipun demikian sajian menarik menambah wawasan peserta kegiatan dengan materi Transformasi Digital Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan.
“Mas Ibenk ini memang terkenal low profile sekali sehingga sajian yang disampaikan menjadi hangat dan mudah dipahami, sangat menginspirasi dan luar biasa materinya” tutur Faisal.
Kemudian materi berikutnya disampaikan berduet dengan judul materinya Program Kemitraan BUMDes, sebuah solusi percepatan penetrasi konektivitas internet di pedesaan yang disampaikan oleh Budi Setiadi dan Juni Supriyono dari Direktorat LTI Badan Usaha BAKTI.
Menurutnya dalam sesi ini tanggapan peserta cukup banyak terutama soal konektivitas internet di desa maupun soal kualitas jaringan yang sudah dipasang oleh BAKTI, hanya waktu saja yang membatasi. Karena perihal tersebut sangat penting bagi kabupaten dan kota di Kaltim.
Selanjutnya materi akhir disampaikan Direktur CBQA Global Anwar Sanusi, yang mengupas tentang Kaltim Toward Resilience Province, Kaltim Menuju Priovinsi Yang Tangguh,
“Sebuah materi yang update dan sangat bermanfaat bagi perkembangan TI di Kaltim,”ujar Faisal.