Samarinda (ANTARA) - Calon Gubernur Kalimantan Timur terpilih Rudy Mas'ud menekankan pentingnya pembangunan ekonomi regional yang inklusif dengan perhatian khusus pada pengembangan sumber daya manusia (SDM) dalam penelitian doktoralnya di Universitas Mulawarman.
Rudy di Samarinda, Selasa, menyampaikan bahwa pembangunan yang inklusif harus dilakukan tanpa memandang gender, suku, agama, atau etnis.
"Ini adalah langkah nyata dalam membangun Kalimantan Timur secara akademis dan berbasis data," terangnya.
Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada para dosen penguji dan promotor atas bimbingan selama proses studinya. Ia bersyukur mendapatkan IPK 4.0. Baginya adalah kejutan yang luar biasa.
"Terima kasih kepada semua dosen penguji, promotor, dan Kepromotor yang telah membantu saya menguasai seluruh materi," tuturnya.
Rudy mengungkapkan kebanggaan dan rasa syukurnya atas pencapaian ini. Ia mengakui bahwa proses menyelesaikan studi doktoralnya menjadi tantangan tersendiri di tengah kesibukan politik yang luar biasa.
"Saya harus mempersiapkan waktu di antara berbagai kesibukan, mulai dari penyelenggaraan Pileg, Pilpres, hingga Pilkada yang baru saja selesai sebulan lalu. Alhamdulillah, semua berjalan lancar. Ini hasil perjuangan selama tiga tahun sembilan bulan," ungkapnya.
Rudy menyampaikan harapannya untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat Kalimantan Timur. Gelar ini adalah amanah. Ke depannya, ia ingin memastikan pembangunan Kalimantan Timur berjalan sesuai aturan dan membawa manfaat nyata bagi rakyat, terutama dalam sektor sumber daya alam dan pertambangan rakyat yang lebih legal dan sesuai SOP.
Ia juga berpesan agar masyarakat terus mendoakan kiprahnya dalam mengemban tugas sebagai gubernur mendatang. "Doakan saya agar terus bisa membuktikan diri untuk masyarakat Kaltim," pungkas Rudy.
Rudy Mas'ud resmi meraih gelar Doktor Ilmu Ekonomi setelah dinyatakan lulus dalam ujian terbuka program Doktor di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Mulawarman (Unmul). Acara sidang terbuka berlangsung di Ruang Sidang 32 Program S3 Fakultas Ekonomi dan Bisnis pada Senin.
Ketua sidang Zainal Abidin yang juga Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman, menyampaikan bahwa disertasi Rudy Mas'ud berhasil memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan ilmu pengetahuan. Dengan nilai akhir 92,9 dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sempurna 4.00, Rudy resmi mendapatkan gelar Doktor Ilmu Ekonomi.
"Saudara Rudy Mas'ud kini berhak menggunakan gelar Doktor dengan hak, kewajiban, dan penghormatan yang melekat pada gelar tersebut," ujar Zainal Abidin.
Rudy Mas'ud menjadi lulusan Doktor ke-11 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman. Prosesi dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat kelulusan oleh promotor.
