Penajam (ANTARA) - Sebanyak 11 pasien positif COVID-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, dinyatakan sembuh setelah menjalani isolasi mandiri dan dilakukan beberapa kali tes usap oleh tim kesehatan setempat.
"Ke-11 pasien yang sembuh ini merupakan orang tanpa gejala (OTG) yang kemudian menjalani isolasi mandiri di rumah-rumah yang telah ditetapkan sebagai lokasi karantina mandiri," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten PPU Arnold Wayong di Penajam, Kamis.
Pasien yang sembuh tersebut berkode PPU 37, 53, 57, 58, 60, 65, 70, 72, 80, 81, dan PPU 82. Mereka berasal dari tiga kecamatan, yakni Kecamatan Penajam ada 6 orang, Kecamatan Waru ada 2 orang, dan dari Kecamatan Sepaku ada 3 orang.
Adanya kesembuhan 11 pasien tersebut, lanjutnya, maka total jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari virus corona jenis baru di Kabupaten PPU hingga Kamis ini sebanyak 62 orang.
"Total jumlah orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 di PPU sebanyak 97 kasus. Dari jumlah ini, sebanyak 31 orang masih menjalani perawatan, kemudian 4 orang meninggal, dan 62 orang telah dinyatakan sembuh," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 PPU ini.
Ia juga mengatakan, total kasus suspek di PPU mencapai 1.001 kasus. Suspek yang melakukan isolasi mandiri ada 96 kasus, saspek meninggal dengan komorbid sebanyak 7 kasus, probabel sebanyak 188 kasus, dan kasus discarded ada 659 kasus.
Dilanjutkannya, jumlah kasus suspek per kecamatan adalah, di Penajam ada 384 kasus, Waru ada 83 kasus, Babulu ada 136 kasus, dan Kecamatan Sepaku ada 66 kasus. Kemudian probablenya adalah di Penajam 90 kasus, Waru 11 kasus, Babulu 66 kasus, Sepaku 21 kasus.
"Untuk jumlah kasus terkonfirmasi positif, sembuh, dan meninggal per kecamatan adalah di Penajam terdapat 15 positif, 35 sembuh, 3 meninggal. Kecamatan Waru ada 10 positif, 5 sembuh, di Babulu ada 1 positif, 18 sembuh, di Sepaku ada 5 positif, 4 sembuh dan 1 meninggal," kata Arnold.
11 pasien positif COVID-19 di Kabupaten Panajam Paser Utara sembuh
Kamis, 17 September 2020 8:02 WIB
Ke-11 pasien yang sembuh ini merupakan orang tanpa gejala (OTG) yang kemudian menjalani isolasi mandiri di rumah-rumah yang telah ditetapkan sebagai lokasi karantina mandiri