Samarinda (ANTARA) - Tren jumlah penumpang bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dengan rute Samarinda-Banjarmasin melalui Terminal Tipe A Samarinda Seberang, Kalimantan Timur menunjukkan tren yang terus naik dalam tiga hari terakhir.
Data dari Pengawas Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Samarinda Seberang Yunita Sari di Samarinda, Rabu, mencatat pada tanggal 24 Maret 2025, tercatat sebanyak 266 penumpang bus AKAP yang berangkat dari terminal ini. Jumlah ini meningkat menjadi 329 penumpang pada tanggal 25 Maret 2025 dan terus berlanjut hingga 26 Maret 2025 mencapai 410 orang.
Yunita menjelaskan bahwa peningkatan ini teramati sejak awal pekan ini. Pihaknya memantau ada peningkatan jumlah penumpang yang berangkat, terutama untuk tujuan Banjarmasin.
Lebih lanjut, ia memaparkan data pergerakan bus berkapasitas 44 kursi dan arus penumpang secara keseluruhan di terminal tersebut. Pada tanggal 26 Maret 2025, tercatat 10 unit bus AKAP tiba dengan membawa 105 penumpang. Sementara itu, jumlah bus AKAP yang berangkat adalah 15 unit dengan mengangkut 410 penumpang.
Kondisi serupa juga terlihat pada hari sebelumnya, di mana pada tanggal 25 Maret 2025, terdapat 11 unit bus AKAP yang datang dengan membawa 137 penumpang, dan 13 unit bus AKAP berangkat mengangkut 329 penumpang.
Baca juga: Pemerintah klaim perputaran uang Lebaran kuat meski pemudik berkurang
Pada tanggal 24 Maret 2025, tercatat 11 unit bus AKAP tiba dengan 149 penumpang, dan 11 unit bus AKAP berangkat membawa 266 penumpang.
Yunita menambahkan bahwa kondisi operasional di terminal terpantau lancar dan normal. Cuaca sepanjang hari juga mendukung dengan kondisi cerah, dan tidak ada kejadian insidental maupun menonjol yang mengganggu aktivitas terminal.
"Alhamdulillah, semua berjalan lancar. Kami terus memantau kondisi terminal untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang," kata Yunita Sari.
Peningkatan jumlah penumpang ini diduga terkait dengan berbagai faktor, termasuk aktivitas ekonomi dan sosial antara Samarinda dan Banjarmasin, ditambah lagi tujuan Banjarmasin sebagai lokasi transit oleh sebagian penumpang menuju Pulau Jawa.
Selain itu, pilihan transportasi bus AKAP masih menjadi alternatif yang diminati masyarakat karena dinilai ekonomis dan terjangkau.
Baca juga: Dermaga Samarinda berangkatkan tiga kapal sungai layani mudik Lebaran