Samarinda (ANTARA) - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) meresmikan gedung arsip baru untuk Kompartemen Administrasi Keuangan dan Command Center Keamanan di Kantor Pusat Perusahaan, menandai langkah maju dalam optimalisasi standar kerja pengelolaan arsip dan sistem pengamanan kawasan.
SVP Administrasi Keuangan Pupuk Kaltim, Budi Susilo melalui keterangan yang diterima ANTARA Kaltim di Samarinda, Rabu, menjelaskan bahwa gedung arsip ini merupakan hasil pembangunan ulang yang dimulai pada 31 Oktober 2023.
"Gedung Arsip Adminkeu awalnya dibangun pada 1997, namun kondisinya sudah tidak memadai. Pembangunan ulang ini merupakan upaya meningkatkan produktivitas serta menjamin keamanan fisik dan informasi arsip perusahaan," ujar Budi Susilo.
Pupuk Kaltim tidak hanya fokus pada perbaikan fisik gedung, tetapi juga meningkatkan sistem pengelolaan arsip. Sistem baru ini lebih modern, terintegrasi, dan sesuai dengan standar Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) serta budaya Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin (5R).
"Pembangunan ini memperhatikan setiap aspek kelayakan sesuai standar penanganan arsip yang baik, termasuk infrastruktur, sistem keamanan, dan kenyamanan lingkungan kerja," tambah Budi Susilo.
Sementara itu, VP Keamanan Pupuk Kaltim, I Made Darmadi Giri, menjelaskan bahwa pembangunan command center bertujuan untuk memastikan seluruh aktivitas operasional perusahaan berlangsung aman, terpantau, dan terkendali. Fasilitas ini dilengkapi dengan sistem pemantauan CCTV canggih yang memungkinkan pengawasan secara menyeluruh, akurat, dan real-time.
"Dengan command center, kita dapat mendeteksi, mengidentifikasi, dan menganalisis aktivitas di seluruh area operasional Pupuk Kaltim," ujar Made.
Direktur Utama Pupuk Kaltim, Budi Wahju Soesilo, menyatakan bahwa gedung arsip dan command center mencerminkan komitmen perusahaan terhadap peningkatan kualitas pengelolaan arsip dan pengamanan, serta visi jangka panjang dalam mendukung keberlanjutan dan inovasi.
"Di era digital, pemanfaatan teknologi dan sumber daya manusia yang andal menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga integritas dan keamanan perusahaan," kata Soesilo.
Pupuk Kaltim secara bertahap mengintegrasikan teknologi digital dalam sistem manajemen perusahaan. Dalam pengelolaan arsip, digitalisasi akan memudahkan pencarian dokumen dan pengambilan informasi untuk mempercepat proses kerja dan pengambilan keputusan.
"Command center merupakan tindak lanjut peningkatan kualitas keamanan dan produktivitas kerja di lingkungan Pupuk Kaltim," terang Soesilo.
Dengan dua fasilitas terbaru ini, Pupuk Kaltim memastikan setiap elemen perusahaan berjalan sesuai standar keamanan, kenyamanan, dan produktivitas yang tinggi.
"Melalui gedung arsip dan command center, Pupuk Kaltim terus berupaya memperkuat posisi sebagai perusahaan pupuk terkemuka yang berinovasi dan berkontribusi positif bagi kemajuan industri nasional dan masyarakat," pungkas Soesilo.
