Putra-putri Kukar didaulat jadi Duta Budaya Kaltim 2024

Adji Valentino Ramadhana dan Dea Natasya dari Kukar meraih gelar Kanda dan Dinda pada duta budaya Kalimantan Timur tahun 2024. (Antara Kaltim/HO-Diskkminfo Kaltim)

Gelar Kanda dan Dinda pada tahun 2023 diraih pasangan Kanda Rendy Pangestu dari Kutai Kartanegara dan Dinda Anisa Fitri dari Kutai Barat

Kutai Kartanegara (ANTARA) - Putra dan putri perwakilan dari Kabupaten Kutai Kartanegara, Adji Valentino Ramadhana dan Dea Natasya, keluar sebagai juara Kanda dan Dinda Kalimantan Timur 2024 sekaligus didaulat menjadi Duta Budaya Kalimantan Timur tahun 2024.

Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kaltim, Sih Sudiono, di Kutai Kartanegara, Sabtu, mengatakan Adji dan Dea berhak menyandang gelar Kanda dan Dinda Kaltim 2024 sekaligus membawa pulang piala bergilir Duta Budaya Kalimantan Timur 2024.

"Gelar Kanda dan Dinda pada tahun 2023 diraih pasangan Kanda Rendy Pangestu dari Kutai Kartanegara dan Dinda Anisa Fitri dari Kutai Barat," jelas Sih Sudiono yang juga ketua panitia pemilihan.

Ia menjelaskan kegiatan tersebut diikuti sebanyak 20 finalis, terdiri atas 10 Kanda (putra) dan 10 Dinda (putri) dari 10 kabupaten dan kota.

"Para peserta menunjukkan keterampilan mereka dalam menari, bernyanyi hingga keahlian budaya lainnya selama proses seleksi," jelasnya.

Proses seleksi kemudian dilanjutkan dengan penyisihan finalis menjadi lima besar yang terdiri atas Kanda Adji Valentino (Kutai Kartanegara), David Mangihut (Berau), Aflinizar Jualinur (Kutai Timur), Luis Gistavo (Kutai Barat), dan Nur Ifansyah (Samarinda).

Sementara lima besar Dinda terdiri atas Viona Rosalina (Paser), Dea Natasya (Kutai Kartanegara), Dini Diva Aprilia (Berau), Yunita Komala Sari (Penajam Paser Utara) dan Naila Rizky Amalia (Balikpapan).

Penyisihan kemudian mengerucut menjadi masing-masing tiga besar Kanda Dinda. Keenam finalis diberi pertanyaan oleh dewan juri dan juri kehormatan terkait budaya dan pelestariannya. Hasilnya, kedua putra-putri asal Kutai Kartanegara unggul dan menyisihkan finalis lainnya.

Sih Sudiono berharap kegiatan seperti ini dapat terus memberikan motivasi dan inspirasi bagi generasi muda dalam melestarikan dan mengembangkan kebudayaan daerah mereka.

"Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kesuksesan acara ini, termasuk para finalis, juri, dan semua yang terlibat dalam proses seleksi dan pelaksanaan acara," ungkapnya.