Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, apresiasi PT Permodalan Nasional Madani (PNM) yang fokus mendampingi usaha mikro kecil menengah (UMKM) di daerah yang dikenal dengan julukan Benuo Taka itu.
"Kami apresiasi PNM yang memberikan pendampingan kepada UMKM, membatu pemerintah kabupaten kembangkan pelaku usaha," kata Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun di Penajam, Kamis.
PT PNM melakukan pendampingan dengan memberikan pelatihan dan dana peningkatan kapasitas usaha, lanjut dia, melalui program pengembangan kapasitas usaha (PKU).
Kegiatan yang dilakukan PT PNM dengan sasaran utama masyarakat prasejahtera itu, ia menimpali lagi, membantu program Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara mengurangi angka kemiskinan.
Program PKU PT PNM sangat penting dan strategis dalam upaya penguatan daya tahan perekonomian masyarakat, sehingga dapat menciptakan wirausaha sukses dan handal yang mandiri.
Seluruh UMKM diminta agar bisa menggunakan sebaik mungkin dana peningkatan kapasitas usaha, serta mengaplikasikan pelatihan yang diberikan oleh PT PNM.
'Manfaatkan pendampingan PNM.dengan baik untuk tingkatkan kapasitas agar lebih mandiri dalam jalankan usaha," kata Makmur Marbun.
"Sampai saat ini sebanyak 12 ribu UMKM di Kabupaten Penajam Paser Utara dalam pendampingan PNM," tambah Direktur PT PNM Parman Nataatmadja.
Ribuan UMKM itu diberikan sejumlah pelatihan oleh PT PNM agar dapat meningkatkan kapasitas, termasuk pelatihan digitalisasi untuk memudahkan pemasaran produk melalui sarana internet.
"Kami juga berikan bantuan permodalan kepada UMKM, masing-masing dapat modal usaha Rp3 juta, serta pelatihan sistem pemasaran dan kemasan produk," jelasnya.
Pendampingan berupa pelatihan dan dana dana peningkatan kapasitas usaha agar UMKM dapat mengelola usaha produktif hingga bisa naik kelas, demikian Parman Nataatmadja.