Balikpapan (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan telah bekerjasama dengan Kelas Pintar (kelaspintar.id) eejak Januari 2024 untuk memfasilitasi guru menyampaikan pengajaran secara digital.
"Ini bentuk komitmen kami untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, di mana setiap sekolah di seluruh wilayah Balikpapan dapat mengimplementasikan teknologi dalam kegiatan belajar mengajar," kata Kepala Disdikbud Kota Balikpapan Irfan Taufik, Rabu.
Ia merincikan, teknologi dan program Kelas Pintar telah digunakan lebih dari 24.000 siswa di 254 sekolah di Kota Balikpapan.
Selain itu katanya digunakan dalam proses belajar-mengajar di Kelas Pintar telah membantu penyelenggaraan ujian kompetensi dan ujian sekolah pada SD dan SMP, termasuk Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs).
Irfan menjelaskan Kelas Pintar adalah program belajar secara online atau daring dengan metode yang disebut metode pintar, digunakan secara perorangan, dengan tujuan meningkatkan minat belajar dan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran untuk mendapatkan nilai akademis yang lebih baik.
"Program belajar tersebut disediakan oleh pihak ketiga, dalam hal ini pihak swasta Kelas Pintar , yang dapat diakses pada laman kelaspintar.id," katanya.
Dia menyadari bahwa teknologi memiliki peran penting untuk meningkatkan mutu pendidikan di Balikpapan, dan kami sangat terbantu dengan solusi pendidikan berbasis teknologi dari Kelas Pintar.
"Kami berharap semoga dengan adanya kolaborasi ini bisa membantu sekolah-sekolah bertransformasi menjadi sekolah yang berbasis teknologi, yang bisa menyediakan pendidikan yang berkualitas untuk seluruh peserta didik di Balikpapan,” kata Irfan.
Sementara itu pendiri dan Direktur Utama Kelas Pintar Fernando Uffie mengatakan bahwa pihaknya terus berupaya untuk memperluas jangkauan sekolah pengguna Kelas Pintar.
"Sebelumnya, kami telah hadir di Jawa, Bali, dan beberapa wilayah di Sumatera, kini kami hadir di Balikpapan. Ini menjadi wujud nyata komitmen kami untuk membantu implementasi pendidikan berbasis teknologi yang berkualitas di seluruh wilayah Indonesia," katanya.
Fernando Uffie menuturkan seperti disebutkan Kadisdik Balikpapan dalam kerja sama tersebut, Kelas Pintar tidak hanya digunakan dalam kegiatan belajar mengajar di kelas tetapi juga membantu penyelenggaraan ujian sekolah, uji coba, hingga uji kompetensi serentak.
Menurutnya pada 26-27 Maret 2024 lalu, misalnya, Kelas Pintar membantu penyelenggaraan ujian literasi dan numerasi tingkat SMP dan MTs se Balikpapan. Selain itu juga beberapa agenda sekolah seperti pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun (PAT) untuk jenjang SD pada 22-26 April 2024 dan pelaksanaan Uji Kompetensi SD Kelas 6 pada 13-17 Mei 2024.
Fernando Uffie juga menambahkan bahwa pihaknya sangat senang dengan kerjasama yang sudah terjalin itu.
"Kelas Pintar akan terus berinovasi agar kerja sama ini bisa terus terjalin baik," ujarnya.
