Berau, Kaltim (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim) menyerap aspirasi warga per desa melalui kecamatan masing-masing dengan musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang), untuk merancang program kerja yang adaptif, integratif, dan mampu menjawab permasalahan dasar.
"Melalui Musrenbang diharapkan dapat menghimpun aspirasi masyarakat terhadap kebutuhan prioritas, permasalahan dasar, sasaran, dan program pembangunan daerah agar dapat diperoleh komitmen dari para pemangku kepentingan," kata Sekretaris Kabupaten Berau Muhammad Said di Tanjung Redeb, Berau, Jumat.
Musrenbang tersebut dimulai pekan ini di sejumlah kecamatan, diawali di Kecamatan Sambaliung pada Selasa (11/2), dilanjutkan di Kecamatan Teluk Bayur, Kecamatan Kelay, dan kecamatan lainnya.
Di Kecamatan Sambaliung, Musrenbang dipimpin oleh Muhammad Said, didampingi Wakil Ketua 1 DPRD Berau Subroto dan Camat Sambaliung Ahmad Juhri, dengan moderator Kepala Bapelitbang Kabupaten Berau Endah Ernany.
Dalam Musrenbang, Kecamatan Sambaliung mengajukan 899 usulan, berkurang 128 usulan ketimbang sebelumnya yang berjumlah 1.028 usulan.
Sebanyak 899 usulan tersebut terdiri atas 67 usulan bidang pemerintahan, 605 usulan bidang pembangunan fisik, 123 usulan bidang sosial budaya, dan 104 usulan bidang ekonomi.
Rata-rata usulan bidang pembangunan fisik terkait infrastruktur jalan, sekolah, pembangunan dermaga di Kampung Rantau Panjang dan sejumlah kampung lainnya.
Pada usulan prioritas di bidang sosial budaya, antara lain pemugaran Keraton Sambaliung yang dianggap sudah mendesak, karena kerap adanya air yang menggenang jika hujan deras, hal tersebut dikhawatirkan dapat merusak bangunan keraton.
Sementara usulan per kelurahan dan kampung, seperti Kelurahan Sambaliung 331 usulan, Kampung Sei Bebanir Bangun sebanyak 58 usulan, Gurimbang 54 usulan, Tanjung Perangat 29 usulan, Sukan Tengah 48 usulan.
Kampung Suaran 105 usulan, Pesayan 30 usulan, Pilanjau 70 usulan, Rantau Panjang 21 usulan, Pegat Bukur 16 usulan, Inaran 33 usulan, Bena Baru 23 usulan, Tumbit Dayak 52 usulan, Long dan Long Lanuk 29 usulan.
"Terkait transformasi ekonomi yang mempengaruhi kegiatan Pemkab Berau ke depan, diharapkan program yang diusulkan dapat menstimulasi pembangunan. Tentunya dengan efisiensi anggaran, kita harap program tetap terlaksana dengan baik," ujar Said.
Sedangkan Musrenbang di Kecamatan Teluk Bayur mengakomodasi 450 usulan, kemudian di Kecamatan Kelay sebanyak 212 usulan.