Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto memberikan respons-nya tentang isu yang menyebut Presiden Joko Widodo akan memimpin koalisi besar, hingga layak menjadi Ketua Umum Golkar karena di sebut pernah menjadi kader partai beringin tahun 1997.
Airlangga yang juga Menteri Koordinator bidang Perekonomian menyampaikan kepada wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa, bahwa belum ada pembicaraan soal Jokowi memimpin koalisi besar seusai Pilpres 2024.
"Belum pernah ada pembicaraan," kata Airlangga di Jakarta, Selasa.
Berkaitan isu Jokowi layak memimpin Golkar, Airlangga meminta wartawan menanyakan kepada politisi Golkar Ridwan Hisjam selaku pihak yang menyebut Jokowi pernah menjadi kader Golkar tahun 1997.
"Ya itu tanya sama Ridwan Hisjam," ucapnya.
Airlangga menekankan apa yang dibahas dalam rapat kabinet Selasa hari ini adalah tentang urusan pangan.
Ia pun tidak banyak menjawab pertanyaan wartawan terkait masalah politik pada kesempatan tersebut.