Penajam (ANTARA) -
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melakukan pembenahan Pelabuhan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, sebagai upaya meningkatkan kenyamanan pengguna jasa serta untuk menyongsong kepindahan ibu kota negara Indonesia pada sebagian wilayah di daerah berjuluk Benuo Taka itu, yakni Kecamatan Sepaku.
Fasilitas dan area Pelabuhan Penajam akan dibenahi untuk meningkatkan kenyamanan pengguna kapal feri, menurut General Manager PT ASDP Cabang Balikpapan Cristoper Samosir di Penajam, Kamis, karena akan menjadi pintu gerbang Kota Nusantara, ibu kota negara baru Indonesia.
Akses jalan masuk dan keluar Pelabuhan Penajam akan ditambah, lanjut dia, untuk kelancaran aktifitas bongkar muat kendaraan dan penumpang di pelabuhan.
ASDP Pelabuhan Penajam memiliki daya tampung 80 unit kendaraan roda empat dan 350 unit kendaraan roda dua, dan telah menerapkan pembelian tiket elektronik (e-money).
Sejumlah fasilitas yang tersedia dalam mendukung kelancaran operasional di Pelabuhan Penajam, antara lain dua dermaga, loket pembelian tiket kendaraan roda empat dan kendaraan roda dua, serta pengisian kartu non tunai.
"Kami akan bangun jalan yang digunakan untuk keluar dari pelabuhan agar bongkar muat lancar, saat ini jalan masuk dan keluar masih satu jadi satu," jelasnya.
ASDP Pelabuhan Penajam mengoperasikan 13 kapal feri, rata-rata dalam satu hari 90-94 trip pelayaran dengan jumlah penumpang kapal berkisar 44 orang per hari, dan kendaraan roda dua, roda empat serta kendaraan besar sekitar 836 per hari.
PT ASDP membuat taman atau ruang terbuka hijau dalam kawasan Pelabuhan Penajam, dengan menanam sejumlah bibit pohon untuk menjaga keseimbangan ekosistem.
Penanaman pohon bertujuan menciptakan lingkungan yang sejuk dan asri, kata dia, serta merupakan salah satu perubahan lingkungan pelabuhan yang biasanya terkesan kurang ramah lingkungan.
Penghijauan yang dilakukan dalam kawasan Pelabuhan Penajam itu, juga sebagai bentuk dukungan kepada Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara untuk meraih Piala Adipura.
PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bergerak di bidang pelabuhan layanan jasa penyeberangan kapal feri berupaya memberikan pelayanan maksimal kepada pengguna jasa, demikian Cristoper Samosir.