Paser (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Paser akan memfasilitasi pembentukan toko mitra tani untuk memudahkan para petani memasarkan hasil produksi pertanian.
"Selama ini mereka kesulitan untuk memasarkan produk mereka dengan harga yang wajar," kata Kepala DKP Kabupaten Paser Taharuddin di Tanah Grogot, Rabu (16/03)
Ia mengatakan dengan membentuk toko mitra tani tersebut, nantinya dapat menampung sekaligus memasarkan hasil produksi pertanian seperti sayuran, buah, cabe, tomat, dan sebagainya.
Pembentukan Toko mitra tani diharapkan dapat membantu penyediaan atau pasokan pangan segar asal tumbuhan terutama bagi rumah tangga di pedesaan dengan harga yang terjangkau.
Taharuddin menjelaskan selain membentuk Toko Mitra Tani di Kota Tanah Grogot, DKP Paser juga akan dibentuk toko serupa di kecamatan yang menjadi sentra pangan seperti Kecamatan Kuaro, Pasir Belengkong, Long Ikis, dan Long Kali.
"Untuk Toko Mitra Tani di Tanah Grogot direncanakan beroperasi setelah lebaran, sekitar bulan Juni tahun 2022. Saat ini masih dalam tahap koordinasi dengan kelompok tani," ujarnya.
Dikemukakannya Toko Mitra Tani selain memasarkan hasil produksi pertanian, juga akan menjual kebutuhan sembako melalui kerjasama dengan Bulog.
Taharuddin memastikan harga yang dijual menyesuaikan harga pasar dan tidak melebih Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.
"Kami pastikan harga tidak melebihi harga umumnya, kami akan kendalikan harga, karena tujuannya untuk menjaga jangan sampai terjadi inflasi," katanya.