Samarinda (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor meninjau kondisi pemukiman warga yang terdampak banjir di kawasan Jalan MT Haryono atau kawasan Jalan Beller, Jalan Penegak dan Kariangau, Kota Balikpapan.
"Ini adalah wujud kecintaan dan kepedulian Gubernur Isran Noor kepada warga yang terdampak banjir," kata Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Setda Provinsi Kaltim HM Syafranuddin di Samarinda, Rabu.
Ia mengatakan peninjauan banjir tersebut dilakukan Isran Noor sehari setelah kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Kaltim dalam rangka meninjau pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Syafranuddin yang akrab dipanggil Ivan itu mengungkapkan banjir diperkirakan terjadi sekitar pukul 02.00 Wita, (dini hari) akibat curah hujan yang tinggi.
Gubernur Isran Noor melihat langsung serta menyapa warga rumahnya terdampak banjir dan masih bertahan di dalam rumah masing-masing dengan ketinggian air antara 50-80 centimeter.
"Ketinggian air hingga pukul 12.00 Wita siang tadi berada di kisaran 50-80 cm. Sedangkan di beberapa lokasi ketinggian air bahkan setinggi pinggang orang dewasa," ungkapnya.
Menurutnya curah hujan yang sangat tinggi pada dini hari tadi diperkirakan menjadi penyebab terjadinya banjir di sejumlah kawasan di Kota Balikpapan.
Gubernur sempat berdialog dengan warga yang terdampak banjir dan meminta warga untuk bersabar dan berdoa agar banjir segera surut.
Ivan menambahkan Gubernur Isran Noor didampingi sejumlah pejabat lingkup Pemprov Kaltim dan Pemkot Balikpapan menyerahkan bantuan pribadi berupa 10 kg beras, 15 dos mie instan, telur isi 10 butir sebanyak 20 bungkus untuk 15 Kepala Keluarga (KK).