Samarinda (ANTARA) - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim resmi dijabat M Syirajudin setelah dilantik Gubernur Isran Noor pada 8 Juli 2020, kemudian dilakukan serah terima jabatan dari Moh.Jauhar Efendi sebagai penjabat sebelumnya serta sekaligus dilakukan acara pisah sambut dengan pemotongan tumpeng di Kantor DPMD Kaltim.
Acara pisah sambut Kepala DPMPD Kaltim tersebut ditandai penandatanganan berita acara dan pemotongan nasi tumpeng. Nasi tumpeng diberikan Jauhar kepada Syirajudin yang didampingi istri. Kemudian dilanjutkan penyerahan kenang-kenangan dari perwakilan pejabat struktural dan Tenaga Ahli Provinsi Kaltim.
"Saya berharap kepada jajaran DPMPD Kaltim tetap menjaga kekompakan antar sesama pegawai. “Saya yakin prestasi demi prestasi akan diraih DPMPD Kaltim di bawah kepemimpinan Kepala DPMPD Kaltim yang baru,”katanya.
Dia mengatakan DPMPD Kaltim sudah menunjukkan kinerja dan prestasi yang baik, ditandai selalu beprestasi di tingkat nasional pada Lomba Desa dan Kelurahan (Lomdeskel). Bahkan katanya pada 2019 lalu. Awalnya tidak memungkinkan untuk meraih prestasi karena keterbatasan anggaran, tanpa ada kunjungan lapangan dan hanya melakukan penilaian melalui video, ternyata berhasil menjadi pemenang terbaik pertama.
"Hal ini menjadi contoh pusat melakukan penilaian menggunakan video profile desa dan kelurahan,”katanya.
Jauhar juga mengingatkan agar Kepala DPMPD Kaltim yang baru dapat merealisasikan rencananya memberikan bantuan keuangan provinsi ke desa. Karena hal itu merupakan tanggung jawab dan amanah UU yang belum sempat direalisasikannya. Termasuk maksimalkan koordinasi dengan kabupaten/kota dan tenaga pendamping professional dalam pelaksanaan program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.
Pada kesempatan itu Syirajudin Kepala DPMPD Kaltim yang baru mengatakan akan membangun komunikasi efektif dengan jajaran DPMPD Kaltim dalam melaksanakan kinerjanya. “ Saya möhon dukungan dan sinergitas semua pihak,”katanya.
Selain itu, dia mengaku akan banyak belajar dan belajar dari pejabat lama yang kini menjabat Asisten Pemerintahan dan Kesra sebagai senior di DPMPD dan garis koordinasi keatasnya.
“Saya akan banyak berkunjung ke ruang asisten guna wujudkan RPJMD Kaltim 2019-2023 melalui rencana strategis (renstra) DPMPD Kaltim. Kalau bisa capaiannya tidak hanya 100 persen, tapi 200 persen,”timpalnya.
Untuk diketahui keduanya dilantik pada jabatan baru masing-masing, M Syirajudin sebelumnya dari Kepala Dispora Kaltim diantik menjadi Kepala DPMPD Kaltim dan Moh Jauhar Efendi sebelumnya sebagai Kepala DPMPD Kaltim dilantik menjadi Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekprov Kaltim oleh Gubernur Isran Noor, di Ruang Ruhuy Rahayu Kantor Gubernur Kaltim, 8 Juli 2020.
Tampak hadir pada acara pisah sambut kepala DPMPD Kaltim itu di antaranya Kepala Dinas Perpusatakaan dan Arsip Daerah Kaltim Elto, Kepala Biro Hukum Setprov Kaltim Rozani, Kepala Biro Pemerintahan Perbatasan dan Otonomi Daerah Setprov Kaltim, Deny Sutrisno, Ketua Prodi Ilmu Pemeritahan Fisipol Unmul Iman Surya, kepala DPMD kabupaten se Kaltim, serta Sekkab Paser Katsul Wijaya.