Balikpapan (ANTARA) - Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Balikpapan Ratih Kusuma optimis dari retribusi tempat wisata Pantai Manggar memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp5 miliar.
Hal itu diungkapkannya pada saat menjadi pembicara pada workshop perhotelan dan pariwisata gelaran BPC PHRI Balikpapan, bahwa bisnis perhotelan memberi andil terhadap PAD Balikpapan.
"Saat ini tempat wisata Pantai Manggar sudah menghasilkan Rp4 miliar, diharapkan hingga akhir tahun 2023 akan mencapai Rp5 miliar, sedangkan target 2024 masih kami tunggu," kata Ratih di Balikpapan, Jumat.
Ia mengatakan semakin menggeliatnya tingkat kunjungan wisatawan ke Balikpapan terkait momen perpindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) membuat kontribusi PAD dari sektor pariwisata juga meningkat.
Terutama kunjungan ke beberapa destinasi wisata di Balikpapan yang di yang dikelola oleh Disporapar.
"Pendapatan terbesar dari Pantai Manggar. Tempat wisata alam yang berada di Balikpapan Timur itu terus dipercantik, berbagai fasilitas, sarana-prasarana," jelasnya.
Selain itu juga tempat-tempat wisata baru terus tumbuh di Kota Minyak, sehingga semakin banyak pilihan bagi wisatawan untuk berkunjung. Wisatawan juga diharapkan bisa stay lebih lama, dari itu diperlukan pengembangan pariwisata termasuk dengan melakukan kolaborasi lintas daerah.
“Disporapar juga terus menjajaki potensi wisata Pulau Balabalagan sebagai ecowisata,” kata Ratih.
Sementara Ketua DPRD Kota Balikpapan Abdulloh saat menjadi keynote speaker pada workshop gelaran BPC PHRI Balikpapan mengatakan terjadinya peningkatan PAD Balikpapan saat pasca pandemi COVID-19 dan berlanjut setelah adanya penetapan IKN di Kaltim.
"Alhamdulillah penetapan IKN membawa dampak positif, dimana Kota Balikpapan sebagai penyangga IKN, PAD meningkat dari Rp650 miliar naik menjadi Rp 800 miliar,” katanya.
Abdulloh menambahkan salah satu menyumbang PAD cukup signifikan adalah sektor perhotelan dan restoran. DPRD Balikpapan juga siap mendukung berbagai program PHRI dalam meningkatkan potensi bidang perhotelan dan pariwisata di Balikpapan.(Adv)