Penajam Paser Utara (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) komitmen mewujudkan perubahan positif kabupaten yang akrab disapa Benuo Taka itu sebagai mitra Ibu Kota Nusantara (IKN) berdasarkan kegiatan serap aspirasi (reses) sebagian mitra.
"Kami pastikan warga dapat dengan aman dan nyaman beraktivitas sehari-hari di tengah persiapan kabupaten sebagai mitra Ibu Kota Negara (IKN)," ujar Ketua DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara Raup Muin di Penajam, Selasa.
DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara juga bekerja bersama pemerintah kabupaten dan lembaga terkait untuk membawa perubahan positif yang diinginkan oleh warga daerah itu. Masyarakat berharap ada perbaikan nyata dalam waktu dekat.
"Kami minta anggota DPRD untuk berjuang memenuhi harapan warga dan bawa perubahan positif yang akan memperkuat Kabupaten Penajam Paser Utara," ujarnya.
Ia mengatakan aspirasi masyarakat adalah panduan utama untuk membawa perubahan positif kolaborasi dengan pemerintah kabupaten dan lembaga terkait lainnya.
"Dengan kerja keras bersama-sama, perubahan Kabupaten Penajam Paser Utara yang lebih baik akan menjadi kenyataan," tambah Raup Muin.
Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara bidang infrastruktur fasilitas umum, sarana prasarana pendidikan dan kesehatan, serta peningkatan sumber daya manusia (SDM), Syahrudin M Noor mengaku pihaknya berjuang untuk memenuhi harapan masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara.
Sektor pertanian, perikanan, perkebunan dan peternakan, serta usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan investasi juga menjadi perhatian dalam kebijakan penganggaran, dan dana aspirasi anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara.
Kehidupan masyarakat menjadi perhatian utama, dengan meningkatkan infrastruktur dan sarana prasarana di sejumlah sektor yang menjadi bagian dari perubahan positif yang diupayakan.
"Kami sebagai wakil rakyat berkomitmen lanjutkan perjuangan, jadikan Kabupaten Penajam Paser Utara yang lebih baik. Penajam Paser Utara harus dipersiapkan untuk berkembang sebagai daerah asal, terdekat dan mitra IKN seiring kemajuan ibu kota Indonesia itu," kata Syahrudin M Noor.(Adv)