Tenggarong, Kaltim (ANTARA) - Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, Edi Damansyah mengajak umat Muslim menyalurkan zakat melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) setempat karena penyalurannya terbukti tepat sasaran dan dapat dipertanggungjawabkan.
Selain itu, Baznas merupakan lembaga pemerintah non-struktural yang bersifat mandiri, dan Baznas Kukar memiliki tanggung jawab pelaporan kepada Kanwil Kementerian Agama Kukar.
"Zakat merupakan pilar ekonomi yang berlandaskan pada prinsip keadilan dan memiliki peran ganda untuk meningkatkan kesejahteraan secara merata dan menekan angka kemiskinan," katanya di Tenggarong, Kukar, Sabtu.
Edi juga mengajak kepada seluruh pihak untuk memaksimalkan potensi zakat di Kabupaten Kukar. Pemda setempat telah memberikan dukungan bagi penyelenggaraan dan pengelolaan zakat yang dilegitimasi melalui Perda Nomor 3 Tahun 2024 tentang Pengelolaan Zakat Pada Badan Amil Zakat Nasional Daerah.
Edi berharap dengan adanya regulasi ini dapat memberi rasa aman sekaligus mempertegas peran, tugas dan fungsi Baznas sebagai lembaga penyelenggara dan pengelolaan zakat, infak, sedekah (ZIS) dan dana sosial keagamaan lainnya (DSKL) di tingkat Kabupaten Kukar.
Selain itu, Edi meminta kepada kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di Pemkab Kukar, kepala instansi vertikal maupun dari Provinsi Kaltim, camat, pimpinan BUMN/ BUMD, pimpinan perusahaan, serta pimpinan lembaga pendidikan tingkat perguruan tinggi, SLTA, SLTP, dan SD bersinergi memaksimalkan pengumpulan ZIS.
Pengumpulan ZIS bisa dilakukan di instansi masing-masing, selanjutnya disalurkan kepada Baznas Kukar sebagai lembaga resmi pemerintah, sehingga dana dari ZIS akan kembali disalurkan antara lain dalam bentuk pengentasan kemiskinan, pengembangan ekonomi, kesehatan, dan pendidikan bagi warga pra-sejahtera.
"Untuk para pekerja dan perusahaan yang beroperasi di Kukar, hendaknya ber-zakat di Kukar sebagai tempat bekerja agar lebih berkah dalam berusaha, bukan berzakat di kampung halaman karena penghasilan yang diperoleh dari Kukar," kata Bupati.