Kutai Timur (ANTARA) - Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Timur Seno Aji meminta keberadaan aset pemerintah daerah yang tersebar di kabupaten dan kota harus tertib administrasi dan bisa bermanfaat untuk masyarakat.
"Prinsipnya, kami ingin aset-aset Pemprov Kaltim bermanfaat bagi masyarakat dan meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Termasuk, kita ingin pengelolaannya tertib administrasi,” kata Seno Aji saat meninjau sejumlah aset milik Pemerintah Provinsi Kaltim di Sangatta, Kabupaten Kutai Timur, Kamis.
Ada tiga aset yang kita kunjungi, yakni Kantor Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Dinas Pekerjaan Umum (PU), Terminal Sangatta, dan UPTD Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Sangatta.
Selain meninjau, Wagub Seno ingin memastikan proses hibah yang belum diselesaikan dapat tuntas segera.
Menurut Wagub Seno, aset Pemprov Kaltim yang ada saat ini merupakan aset dari Pemkab Kutim dihibahkan ke provinsi.
Untuk itu, Pemprov Kaltim mencoba mengomunikasikan kembali bagaimana kelanjutan aset tersebut.
Diakuinya, kondisi ini bukan perkara yang sulit, namun perlu dikomunikasikan dengan baik. Termasuk perlu dilakukan sertifikasi hibah.
“Terminal Sangatta bisa segera dilakukan sertifikasi hibah,” ujarnya.
Karena itu, Wagub Seno meminta kepada OPD terkait, seperti Dinas Perhubungan dan BPKAD untuk mengakomodir .
Menurut Seno, saat ini Terminal Sangatta sudah beroperasi untuk angkutan Samarinda-Sangatta.
“Seharusnya terminal sebagai fasilitas publik melayani masyarakat bisa terus fungsional,” harapnya.
Seno mengatakan baru tiga angkutan (trayek) yang beroperasi di terminal ini dan diharapkan bisa mengangkut antar daerah dalam provinsi. Seperti Sangatta-Berau.