Samarinda (ANTARA) - Kepolisian Sektor (Polsek) Sungai Pinang, Samarinda, Kaltim, melakukan pemantauan aktivitas pengisian bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah SPBU dalam upaya menjaga situasi agar tetap aman dan kondusif setelah penyesuaian harga oleh pemerintah.
"Kami hadir guna memastikan aktivitas pengisian BBM berlangsung aman dan normal tanpa adanya kendala yang dapat mengganggu aktivitas pengisian bahan bakar," kata Kapolsek Sungai Pinang Noor Dhianto di Samarinda, Sabtu.
Ia mengaku, hal tersebut dilakukan guna mencegah munculnya kerawanan di tiap-tiap SPBU di wilayah hukumnya dengan menempatkan sejumlah personel yang memantau aktivitas pengisian BBM di beberapa SPBU.
Menurut dia, pihaknya selalu berkoordinasi bersama pengawas dan petugas SPBU, personel secara detail menghimpun informasi terkait ketersediaan BBM dan turut mengawasi aktivitas masyarakat di area tersebut untuk memastikan ketersediaan BBM yang mencukupi.
"Kehadiran personel pun masih ditujukan untuk mencegah terjadinya pembelian BBM yang tidak sesuai dengan ketentuan, termasuk para pengetap (pengecer BBM) yang dapat mengakibatkan terjadinya kelangkaan," tegasnya.
Dia menegaskan, kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk pelayanan kepolisian kepada warga yang memenuhi kebutuhannya akan bahan bakar di wilayah hukumnya.
"Meski saat ini harga BBM telah disesuaikan, tetap kami antisipasi agar tidak ada praktek pembelian BBM yang tidak sesuai ketentuan dan antisipasi hadirnya para pengetap," kata Kapolsek Sungai Pinang.
Polisi Samarinda pantau aktivitas SPBU pasca-penyesuaian harga BBM
Sabtu, 10 September 2022 13:35 WIB
Kami hadir guna memastikan aktivitas pengisian BBM berlangsung aman dan normal tanpa adanya kendala yang dapat mengganggu aktivitas pengisian bahan bakar,