Samarinda (ANTARA) - Perkembangan kasus COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur masih menunjukkan grafik melandai setelah perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
Juru bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak menyampaikan update kasus harian pada Jumat 13 Mei 2022 yakni kasus positif bertambah dua orang, kasus sembuh bertambah dua orang dan meninggal dunia bertambah satu orang.
Dia mengatakan sejumlah wilayah yang sebelumnya berada di zona hijau seperti Samarinda, Kutai Timur dan Paser, saat ini sudah terdapat kasus baru lagi wilayah tersebut.
“Satu- satunya wilayah yang masih mempertahankan zona hijau yakni Mahakam Ulu,” kata Andi Muhammad Ishak di Samarinda, Jumat.
Menurut Andi, secara umum dalam sepekan terakhir pergeseran kasus COVID-19 di Kaltim mengalami kenaikan dengan skala kecil, dan belum mencapai tambahan ratusan kasus pada setiap update kasus harian.
Dia mengatakan saat ini jumlah pasien COVID-19 yang menjalani perawatan di wilayah Kaltim sebanyak 49 orang.
Pasien positif terbanyak berada di wilayah Balikpapan dengan jumlah 13 orang, sedangkan paling sedikit berada di Paser dan Penajam Paser Utara dengan masing- masing satu orang.
Andi juga memberikan catatan terkait masih adanya temuan kasus meninggal dunia, dalam situasi pandemi yang terus mengalami penurunan kasus.
Dia berharap masyarakat tidak mengabaikan begitu saja bahaya pandemi COVID-19, karena potensi kejadian fatal yakni kasus meninggal dunia masih terus terjadi.
“ Tatap patuhi protokol kesehatan dan jangan lupa untuk mengikuti program vaksinasi sesuai dengan anjuran pemerintah hingga tahap ketiga,” pesan Andi Muhammad Ishak.
Kasus COVID-19 di Kaltim masih melandai usai lebaran 1443 H
Jumat, 13 Mei 2022 23:01 WIB
Satu- satunya wilayah yang masih mempertahankan zona hijau yakni Mahakam Ulu