Samarinda (ANTARA) - Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi mengungkapkan, ketersediaan barang kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri relatif terjaga meski ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga seperti daging, tepung dan lombok (cabai).
"Terkait dengan kebutuhan pokok, dari sisi ketersediaan Insya Allah aman. Dari sisi pasokan nggak ada masalah, hanya memang tadi ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan," katanya di Samarinda, Selasa.
Sebagai informasi, Rusmadi pada Selasa pagi telah melakukan peninjauan bapokting melalui sidak di empat titik, yakni Pasar Induk Segiri, Distributor Sumber Alam, Lotte Mart dan SPBU PM Noor.
"Pertama daging. Kita bersyukur kalau daging segar ini kan Rp140.000- Rp150.000 untungnya masih ada daging impor harganya antara Rp100.000-Rp110.000," tutur dia.
Kemudian gula relatif stabil, yakni Rp15.000 sedangkan tepung ada sedikit kenaikan dimana di awal Ramadhan pihaknya dua kali melakukan sidak harganya Rp11.000 kemudian sidak hari ini sekitar Rp11.500.
"Yang tidak bisa hindari ini lombok karena pasokan lombok masih dari Sulawesi dan Jawa. Tadi kita pantau harganya Rp70.000-Rp80.000," terangnya.
Sementara bahan pokok lainnya termasuk ikan dikatakan Rusmadi, tidak ada kenaikan harga yang signifikan dengan stok yang relatif terjaga.
Dia pun menegaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda terus berupaya menjaga kesejahteraan masyarakat dengan menjamin dan memastikan ketersediaan bahan pokok.
"Jadi biasanya harga itu bermain tergantung pasokan. Nah Pemerintah Kota memastikan pasokan ini tidak mengalami gangguan. Kita juga bersyukur cuaca aman sehingga pasokan lancar," tuturnya.
Wawali Samarinda: Harga daging, tepung dan lombok alami kenaikan
Selasa, 26 April 2022 21:29 WIB
Terkait dengan kebutuhan pokok, dari sisi ketersediaan Insya Allah aman. Dari sisi pasokan nggak ada masalah, hanya memang tadi ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan