Samarinda (ANTARA) - Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan Dinas Perhubungan(Dishub) kota Samarinda Hari Prabowo mengatakan penyeberang jalan pengunjung Tepian Mahakam harus merasa aman, mengingat parkir pengunjung Tepian Mahakam berada diseberang jalan.
"Dari evaluasi penyeberangan bagi pengunjung harus benar-benar disiapkan dari dua arah oleh petugas karena kendaraan yang parkir berada di seberang jalan Tepian Mahakam," ujar Hari di Samarinda, Sabtu (20/11/2021).
Ia mengatakan sesuai arahan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, parkir para pengunjung Tepian Mahakam disediakan di pada ruas Jalan Merapi dan Jalan Gunung Semeru yang harus dimanfaatkan secara optimal.
Hari menjelaskan karena keberdaaan lahan parkir diseberang jalan Tepian Mahakam, maka harus dijamin pengunjung yang menyeberang selamat dan aman atau tidak terjadi kecelakaan lalu lintas pada saat menyeberang.
Ia menegaskan harus ada petugas, penerangan jalan, kemudiaan kelengkapan jalan lainnya secara perlahan akan dilengkapi .
“Saat ini terdapat sekitar 15 sampai 20 personel yang tersebar untuk menjaga ketertiban arus lalu lintas di sekitar Tepian Mahakam,” ucapya.
Menurutnya petugas dari Dishub Samarinda ada juga yang berjada di Taman Bebaya. Meskipun dengan petugas yang terbatas, tetap dioptimalkan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Lanjutnya nanti akan dipasang papan imbauan, peringatan bahwa kawasan tempat wisata Tepian Mahakam di batasi kecepatan kendaraan yang melintas.
Terkait pemasukan dari retribusi nantinya akan akan diatur, namun saat ini akan dilihat terlebih dahulu potensinya.
"Nanti akan kita rumuskan bersama dengan pengelola juru parkir karena menggunakan fasilitas publik, mereka memiliki kewajiban untuk menyetorkan hasilnya kepada Pemkot," paparnya.
Hari menambahkan dalam hal ini tidak ada yang mendapatkan keuntungan berlebihan atau merasa dirugikan, harus berimbang," tegasnya.