Samarinda (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Samarinda sebagai leading sektor penanganan masalah narkoba di Kota Samarinda lakukan sosialisasi di kapal wisata yang melintasi Sungai Mahakam dengan memasang poster imbauan dan stiker untuk menjauhi narkoba.
“Seiring semakin gencarnya promosi pariwisata di Kota Samarinda, maka BNNK Samarinda juga turut melakukan upaya pencegahan melalui sosialisasi bersama-sama Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur,” kata Kepala BNN Kota Samarinda ,Siti Zaekhomsyah di Samarinda, Kamis.
Ia mengatakan salah satu upaya sapta pesona adalah agar kondisi pariwisata aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan kenangan. Oleh karena itu BNNK Samarinda mensuport agar aman dengan cara bersih dari peredaran narkoba.
Dikatakannya bahwa untuk menciptakan kondisi aman, maka masyarakat perlu selalu diingatkan agar menjaga keluarga dan menjauhi dari penyalahgunaan narkoba.
Sementara itu, Owner kapal wisata Pesut Bentong dan Pesut Kita, Husaini ketika dikonfirmasi mengapresiasi langkah pencegahan yang dilakukan oleh BNN Kota Samarinda.
“Promosi pencegahan narkoba ini di rasa tepat, karena pengunjung yang menggunakan kapal wisata di dominasi oleh para keluarga,” katanya.
Menurutnya dengan sosialisasi pemasangan poster dan stiker gunanya untuk mengingatkan para orang tua , semakin sadar akan bahaya narkoba. "Ini bagus sekali karena setiap wisatawan akan selalu membaca dan ingat pesan -pesan bahaya narkoba yang di pasang di kapal" paparnya.
Husaini menjelaskan tingkat kunjungan wisatawan ke kota Tepian samarinda semakin meningkat, hal itu di buktikan dengan aktivitas kapal wisata yang semakin banyak peminatnya.
“Setidaknya setiap akhir pekan, kapal wisata hilir mudik di sungai mahakam untuk mengangkut ratusan wisatawan untuk susur sungai mahakam,” katanya.
Promosi pencegahan narkoba ini, menurut Husaini, di rasa tepat, karena pengunjung yang menggunakan kapal wisata miliknya di dominasi oleh para keluarga. Sehingga orang tua juga semakin sadar akan bahaya narkoba. "Ini bagus, karena setiap wisatawan akan selalu membaca dan ingat pesan -pesan bahaya narkoba yang di pasang di kapal" paparnya.