Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Samarinda menggelar sosialisasi bahaya narkoba kepada para penumpang kapal di Pelabuhan Samarinda, dalam rangka antisipasi peredaran narkoba saat angkutan lebaran.
"Upaya pencegahan terus kami lakukan guna menekan peredaran narkotika. Pencegahan itu tidak hanya dilakukan dengan cara penindakan, namun dengan penyuluhan maupun sosialisasi langsung ke masyarakat," ujar Kepala BNNK Samarinda Kombes Pol Wiwin Firta di Pelabuhan Jalan Yos Sudarso Samarinda, Kamis.
Dia pun tidak hanya mengajak penumpang kapal untuk ikut serta berantas narkotika, namun juga dilakukan pemasangan stiker berisi ajakan hindari narkotika di sejumlah sudut kapal.
Lanjutnya, terdapat dua kapal yang dilakukan pemasangan stiker, yakni KM Adhitya dan KM Queen Soya.
"Tidak hanya penumpang kapal yang jadi target sosialisasi, namun juga buruh, serta pedagang di sekitar pelabuhan," ucap Wiwin.
Kepala BNNK Samarinda itu juga menerangkan, kegiatan tersebut merupakan salah satu program yang terdapat di seksi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
"Ini salah satu langkah untuk membentengi penumpang agar tidak terlibat peredaran maupun penggunaan narkotika. Selain di kapal, juga dilakukan pencegahan di angkutan umum lainnya, seperti darat dan udara," terang Wiwin.
Dijelaskannya, kegiatan sosialisasi bahaya narkoba dilakukan terhadap penumpang kapal, mengingat jalur peredaran narkoba juga kerap menggunakan jalur laut seperti kapal barang maupun kapal penumpang lintas provinsi.
Hal ini juga dilakukan untuk mencegah munculnya jalur sindikat peredaran narkotika baru, terlebih Kaltim ditetapkan sebagai Ibu Kota Negara (IKN)
"Jangan sampai jalur baru terbuka lebar, apalagi Kaltim jadi Ibu Kota Negara (IKN)," ungkapnya.
Sementara itu, Kasi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli (KBPP) KSOP Kelas II Samarinda Ridha Gamat menyambut baik upaya pemberantasan narkotika yang dilakukan BNNK Samarinda.
"Ini sebagai sinergi untuk menjamin keamanan dan keselamatan penumpang selama angkutan lebaran, supaya tidak ada yang menyalahgunakan maupun mengedarkan narkotika," Paparnya.