Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Kalimantan Timur mengarahkan para finalis Duta Wisata dan Putri Pariwisata untuk mempromosikan kemajuan Ibu Kota Nusantara (IKN), dalam ajang pemilihan tahun ini.
Kepala Dispar Kaltim, Ririn Sari Dewi di Samarinda, Sabtu menyatakan, tema "Atma Jenggala Nusantara" yang diusung dalam pemilihan Duta Wisata dan Putri Pariwisata Kaltim tahun ini memiliki makna mendalam, yaitu "Jiwa Muda Bergerak Selaras dengan Alam untuk Kemajuan Nusantara".
"Para finalis diharapkan tidak hanya menjadi duta promosi pariwisata Kaltim, tetapi juga mampu mengenalkan IKN sebagai pusat pemerintahan Indonesia di masa depan," ujar Ririn Sari Dewi dalam kegiatan Pra-Karantina Pemilihan Duta Wisata dan Putri Pariwisata Kalimantan Timur Tahun 2024 yang digelar secara daring.
Ia menekankan pentingnya peran generasi muda dalam pembangunan IKN. "Duta Wisata dan Putri Pariwisata harus menjadi garda terdepan dalam mempromosikan potensi IKN, baik dari segi ekonomi, sosial, budaya, maupun pariwisata," tambahnya.
Ririn juga mengingatkan bahwa menjadi Duta Wisata dan Putri Pariwisata bukan hanya tentang penampilan fisik, tetapi juga tentang pengetahuan, kepedulian, dan komitmen untuk memajukan pariwisata Kaltim.
"Para finalis harus memiliki wawasan luas tentang IKN, mulai dari konsep pembangunan, potensi ekonomi, hingga kearifan lokal masyarakat," jelasnya.
Ia berharap, para finalis dapat menjadi teladan dan motivator bagi generasi muda lainnya untuk mencintai dan melestarikan warisan budaya serta alam Kaltim.
Pemilihan Duta Wisata dan Putri Pariwisata Kaltim tahun ini diikuti oleh tujuh kabupaten/kota, yaitu Balikpapan, Berau, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Paser, Penajam Paser Utara, dan Samarinda.
Masing-masing kabupaten/kota mengirimkan perwakilannya, dengan total peserta sebanyak 15 pasang Duta Wisata dan 11 Putri Pariwisata.
Rangkaian kegiatan pemilihan akan berlangsung hingga malam Grand Final nanti.
"Semoga proses pemilihan berjalan lancar dan menghasilkan duta-duta pariwisata yang berkualitas dan mampu berkontribusi dalam mempromosikan kemajuan Nusantara," pungkas Ririn.