Bontang (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang menyambut baik peresmian pabrik amonium nitrat PT Kaltim Amonium Nitrat oleh Presiden RI Joko Widodo, karena akan berdampak pada meningkatnya kepercayaan investasi di Kota Bontang.
“Ini sangat menggembirakan, dapat meningkatkan kepercayaan investor untuk masuk ke Kota Bontang,” kata Kepala Bagian Ekonomi Pemkot Bontang Mochammad Arif Rochman, di Kota Bontang, Kamis.
Ia mengatakan peresmian pabrik amonium nitrat yang berbentuk serbuk tersebut tentunya dapat meningkatkan investasi industri dan dapat meningkatkan perekonomian di Kota Bontang.
Arif mengungkapkan produk domestik regional bruto (PDRB) tertinggi di bidang industri, namun belum menggambarkan pendapat masyarakat secara riil.
“Kedatangan Presiden meresmikan pabrik ini, kami sambut baik terutama pada sektor industri,” tuturnya.
Ini merupakan kemajuan perekonomian di Kota Bontang, dengan banyaknya investasi di Kota Bontang.
Lebih lanjut ia menyampaikan Kota Bontang akan melaunching kawasan industri Kota Bontang setelah lebaran Idul Fitri.
“Intinya Bontang semakin maju, diharapkan dapat berimbas kepada pendapatan masyarakat,” harapnya.
Dikemukakannya untuk meningkatkan pendapatan masyarakat, Pemkot Bontang berusaha memperkerjakan tenaga kerja lokal pada sektor industri yang berinvestasi di Kota Bontang.
"Dengan komitmen yang tercantum dalam Peraturan Daerah (Perda) nomor 10 tahun 2018 tentang perubahan perda nomor 1 tahun 2009 tentang rekrutmen dan penempatan tenaga kerja," katanya.
Lanjutnya pada pasal 24A ayat 1 pemberi kerja wajib memperkerjakan tenaga kerja lokal paling sedikit 74 persen dari seluruh jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan.
“Komposisi investasi di Bontang ini diharapkan dapat menyerap pekerja lokal,” ucapnya.