Hal ini ia sampaikan usai menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Pembekalan Organisasi yang diselenggarakan oleh DPC PDIP Kutai Kartanegara (Kukar) di Pantai Kaltim Park, Kelurahan Kuala Samboja, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Jumat.
"Kan konsepnya menangis dan tertawa bersama rakyat. Kita punya kantor sebagai pusat pergerakan dan juga sebagai wadah masyarakat menyampaikan aspirasinya," kata politisi yang akrab disapa Nanda itu.
Sebagai Anggota DPRD Kaltim, Nanda menyebut interaksi langsung partai dengan masyarakat bisa mempermudah dan mempercepat sampai aspirasi masyarakat ke kursi wakil rakyat.
"Kalau masyarakat susah ke gedung dewan bisa ke kantor partai. aspirasi masyarakat nanti bisa dirapatkan di Kantor DPC dan DPC nanti menyampaikan ke Fraksi PDIP yang ada di DPRD sebagai perpanjangan tangan. Jadi kantor partai jangan tutup harus buka," tegasnya.
Nanda yang juga Sekretaris DPD PDIP Kaltim menginginkan agar seluruh kader PDIP di Kaltim mampu membangun hubungan emosional dengan masyarakat.
Ia mencontohkan, seperti yang dilakukan saat kegiatan Bimtek DPC PDIP di Kutai Kartanegara, kegiatan partai dikemas dengan beberapa kegiatan sosial seperti, jalan santai, bagi-bagi sembako, bersih-bersih tempat ibadah dan pesta rakyat.
"Saya sangat bangga dengan pengurus DPC Kukar. Hari ini DPD datang melihat rekan-rekan melaksanakan kegiatan dengan sungguh-sungguh, meskipun persiapan beberapa hari saja," ujar Nanda. (Fan/ADV/DPRD Kaltim)