Penajam Paser Utara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, dan PT Kilang Pertamina Balikpapan bersama masyarakat di kabupaten itu bergotong-royong menjaga kelestarian lingkungan lewat kegiatan bersih-bersih pantai.
"Kabupaten diharapkan semakin baik, indah dan bersahaja," ujar Bupati Penajam Paser Utara Mudyat Noor ketika ditanya menyangkut kegiatan bersih-bersih pantai di Penajam, Rabu.
Laut dan pantai bukan hanya sumber kehidupan masyarakat, lanjut dia, tetapi juga penopang ketahanan pangan, pariwisata dan ekonomi kabupaten.
Seluruh masyarakat diajak berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan agar kondisi pantai terus terlihat bersih dan nyaman bagi para pengunjung lokal maupun luar.
"Bersih-bersih pantai upaya memberi kontribusi nyata dalam mengurangi pencemaran sampah di laut,” katanya.
Mengacu pada data global, 60-80 persen sampah laut berasal dari aktivitas di daratan, di Indonesia tercatat sebagai salah satu negara penyumbang sampah plastik ke laut terbesar dan menempati posisi kelima di dunia.
Sehingga aksi bersih-bersih pantai, jelas dia, menjadi bentuk tanggung jawab bersama dalam menghadapi persoalan sampah laut tersebut.
Masih banyak sampah yang tidak bisa terurai, katanya, salah satunya di pesisir pantai yang dapat mengganggu keseimbangan lingkungan, dan bersih-bersih pantai untuk menjaga kelestarian alam dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat.
Menjaga kebersihan wilayah pesisir, khususnya objek wisata pantai yang kini kondisinya masih banyak tercemar sampah, terutama plastik yang sulit terurai sangat penting, demikian Mudyat Noor.
