DPRD Kota Balikpapan melalui anggotanya Nelly Turallo mendukung upaya Pemerintah Kota (Pemkot) setempat untuk merevitalisasi pasar.
"Kami sangat mendukung, karena ini untuk kenyamanan masyarakat," kata Nelly, di Balikpapan Sabtu (26/10).
Dia mengemukakan, dalam beberapa tahun terakhir upaya revitalisasi dari Pemkot Balikpapan melalui Dinas Perdagangan gencar disuarakan.
"Hanya saja kemampuan keuangan kita terbatas," ujarnya.
Nelly menyebutkan dari sejumlah pasar di Balikpapan yang berhasil direalisasikan untuk direvitalisasi baru pasar Klandasan yang terletak di Kecamatan Balikpapan Kota.
"Itu pun hanya dua dari tiga blok yang ada di pasar tradisional tersebut, yakni blok A dan blok B yang rampung pada awal tahun dan diresmikan pada Februari lalu," katanya.
Menurutnya pasca revitalisasi, pasar rakyat tersebut memiliki sirkulasi udara yang cukup baik serta tempat pedagang yang lebih tertata.
"Saya sebagai anggota DPRD dan perempuan yang sering ke pasar merasakan sekali hasil revitalisasi itu," katanya.
Maka dari itu, dari DPRD Balikpapan sangat mendukung untuk upaya pembenahan pasar-pasar tradisional yang ada di Balikpapan.
Sementara itu Kepala Disdag Balikpapan Haemusri Umar mengemukakan dalam waktu dekat, upaya revitalisasi masih di Pasar Klandasan tepatnya untuk blok C, Pemkot menyiapkan anggaran sebesar Rp6,2 miliar yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Balikpapan tahun 2024.
"Anggaran sebesar Rp6,2 miliar itu nantinya digunakan untuk pembongkaran dan pembangunan," jelasnya.
Haemusri menambahkan pada tahun 2025 pihaknya juga mengusulkan kembali agar konsistensi revitalisasi pasar tersebut tetap berlanjut. (Adv)