Iriana Joko Widodo beli tas di Pasar Kebun Sayur Balikpapan

Balikpapan (ANTARA) - Istri Presiden Republik Indonesia Iriana Joko Widodo  membeli tas kriya atau kerajinan tangan lokal di toko Purnama, blok 56 di Pasar Inpres Kebun Sayur  Kota Balikpapan.

"Tadi Ibu Iriana  beli tas manik-manik khas Kalimantan Timur," kata Purnama pemilik toko sembari memperlihatkan contoh tas yang dibeli oleh Iriana dan rombongan dari OASE Kabinet Indonesia Maju (KIM), Senin (29/7).

Istri Presiden RI Iriana Jokowi  membeli sebanyak tiga buah tas,  dimana untuk 1 tas  seharga Rp650 ribu. Jadi tiga buat tas itu totalnya Rp1,8 juta.

Purnama mengatakan, tas yang di beli oleh ibu negara itu terbuat dari rotan dan asli buatan tangannya.

"Dia suka yang kecil-kecil, yang lucu-lucu," katanya.

Ia menuturkan tas yang dibeli berwarna merah putih, kebetulan kan dekat hari kemerdekaan jadi saya buat motif merah putih,  selain itu juga Ibu Iriana membeli tas yang berwarna warni.

Lanjutnya, Ibu Iriana tidak hanya membeli tas, tetapi juga membeli kriya lainnya seperti kalung dan gelang motif dayak.

"Jadi total keseluruhan yang di beli Ibu Iriana  sebesar Rp4 juta," ucapnya.

Purnama mengaku bangga bisa menjual barang dagangannya kepada Istri Presiden Republik Indonesia atau Ibu Negara.

Sekadar diketahui Pasar Inpres Kebun Sayur merupakan salah satu landmark yang menjadi saksi perkembangan ekonomi di Kota Balikpapan dari masa ke masa.

Pasar yang terletak di Barat Kota Balikpapan itu diresmikan pada tahun 1983 oleh Walikota Balikpapan Syarifudidn Yoes.

Saat ini, pasar itu menjelma menjadi salah satu objek wisata serta rujukan bagi wisatawan mencari oleh-oleh khas Kalimantan seperti manik, manik, bebatuan, baju yang belakangan ini banyak menjual baju dengan tulisan Kota Nusantara, dan lain sebagainya.

Di pasar itu kerap menjadi idola, tidak hanya bagi para pelancong namun juga bagi selebriti maupun pejabat-pejabat daerah bahkan negara.