Sangatta (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud)setempat memberikan dua jenis beasiswa bagi siswa dan calon mahasiswa asal Kabupaten Kutai Timur.
“Beasiswa ini terbagi dua jenis yakni beasiswa reguler bagi mereka yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi dan beasiswa Rekofusi Pembelajaran Lampau (RPL) bagi guru-guru SDN dan PAUD yang sedang melanjutkan pendidikan,” kata Kepala Disdikbud Kutim Mulyono, di Sangatta, Selasa.
Ia mengatakan Disdikbud Kutim telah melakukan pertemuan kepada seluruh kepala sekolah tingkat SMA sederajat, untuk mensosialisasikan program beasiswa tersebut.
Menurutnya program beasiswa tersebut sebagai dukungan kepada para siswa dan mahasiswa untuk meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
"Dalam waktu dekat kami segera mensosialisasikan dan membuka pendaftaran program beasiswa ini," katanya.
Lanjut Mulyono untuk tingkat SMA kemungkinan Minggu depan sudah mulai seleksi. Nanti akan disaring jadi 100 siswa, setelah itu akan dilakukan pendamping dan diambil hanya 50 orang.
Mulyono mengungkapkan pada tahun 2023 lalu, Pemkab Kutim menggelontorkan anggaran sebesar Rp5,5 miliar untuk beasiswa . Pada tahun 2024 ini Pemkab Kutim menaikkan anggaran hingga Rp21 miliar.
“Kenaikan anggaran untuk tahun ini meningkat menjadi 4 kali lipat, Jadi nominalnya bertambah dan jumlah penerima pun juga bertambah,” kata Mulyono.
Mulyono menambahkan peningkatan anggaran beasiswa bertujuan untuk menumbuhkan semangat serta membantu kebutuhan para siswa dan mahasiswa agar lebih maksimal dalam menuntut ilmu.
