Sangatta (ANTARA) - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) memberikan penghargaan kepala tiga perempuan inspiratif peraih Gender Champion tingkat Provinsi Kalimantan Timur.
"Apresiasi ini kami berikan atas peran mereka dalam partisipasi mensukseskan pembangunan diberbagai bidang," ucap Kepala DPPPA Kutim Idham Cholid usai Peringatan Hari Kartini ke-146 di ruang meranti Kantor Bupati Kutim, Selasa.
Dia menjelaskan apresiasi tersebut diberikan kepada perempuan yang ikut berkontribusi dalam bidang pendidikan, ekonomi, sosial, lingkungan hidup, hingga kebudayaan.
Ketiga perempuan yang mendapatkan apresiasi dari DPPPA Kutim yakni Yuliana Wetuq Ketua Meheuy (patroli hutan) lembaga adat Wehea sebegai Gender Champion 2022. Kemudian Emi Wati peraih Gender Champion 2023 bidang lingkungan hidup dan Maria Magdalena Pohan peraih Gender Champion 2024 bidang pendidikan dan teknologi digital.
"Ketiga perempuan tersebut berprestasi mewakili Kutai Timur sebagai Gender Champion pada tiga tahun berturut-turut," ungkapnya.
Cholid menyampaikan sebenarnya masih banyak perempuan-perempuan inspiratif yang ada di Kutim. Pihaknya, akan segera mengusulkan perempuan hebat itu ke tingkat provinsi.
Ia menuturkan DPPPA Kutim memiliki program tersendiri dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan. Hal tersebut bertujuan untuk mendorong kesetaraan bagi perempuan.
Lanjutnya, dengan memanifestasikan sosok Kartini sebagai pejuang kesetaraan perempuan di Indonesia. Kutai Timur harus memiliki Kartini-Kartini yang tumbuh berdampingan dalam pembangunan.
"Jadi Kartini itu memberikan inspirasi dan motivasi kepada kita semua. Peran apapun asalkan berkontribusi bagi kegiatan pembangunan di segala bidang, semuanya kita apresiasi," ujar Cholid.