Balikpapan (ANTARA) - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur Agus Hari Kusuma membuka pelaksanaan Pekan Paralympic Provinsi Kaltim (Peparprov) ke IV di gedung BSSC, Dome Balikpapan.
“Pelaksanaan Peparprov ke IV ini menjadi ajang seleksi bagi atlet paralympic untuk bisa berprestasi dan bisa mewakili Kaltim pada ajang nasional di Medan dan Aceh pada tahun 2024 mendatang,” katanya saat membuka Peparprov ke IV di Balikpapan, Rabu.
Ia mengatakan Cabang Olahraga (cabor) yang dipertandingkan ada 13 diantaranya, renang, atletik, Bosia, panahan dengan 8 venue yakni Dome, lapangan Tenis Indors, Lapangan Menembak, Kolam Renang Mulawarman, Lapangan Sudirman, Hevindo dan Lapangan Merdeka.
Pelaksanaan mulai tanggal 15 -20 November 2023. Peserta Peparprov 2023 sebanyak 584 orang, dengan jumlah atlet paralympic 486 atlet dan 99 pelatih atau official dengan 582 nomor tanding yang memperebutkan 582 medali emas, 582 medali perak dan 765 medali perunggu.
Agus mengapresiasi atlet paralympic yang diturunkan oleh masing-masing kabupaten/kota.
“Alhamdulillah lihat postur tinggi, bagus banyak anak mudanya, orang tuanya hanya sedikit. orang tua itu banyak dari Samarinda. Kalau anak muda walaupun difabel mampu meraih prestasi,” katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota Balikpapan Cokorda Ratih Kusuma mengatakan suatu kehormatan bagi Kota Balikpapan ditunjuk menjadi tuan rumah Peparprov Kaltim ke IV tahun 2023.
“Kami sebagai tuan rumah menyambut baik pelaksanaan Peparprov Kaltim ke IV, peserta juga mendapatkan akomodasi transportasi dan hotel dengan pembiayaan dari APBD Kaltim 2023,” katanya.
Dia berpesan kepada para atlet untuk junjung tinggi sportivitas, raih prestasi setingginya untuk mengharumkan kabupaten kota se Kalimantan Timur.
“Harapan kami bisa mempertahankan bahkan meningkatkan prestasinya baik nasional maupun internasional,” kata Ratih Kusuma.
Dia juga menilai pelaksanaan Peparprov ke IV dengan tema bangkit satu tekad meraih kemenangan. Peparprov di Kota Beriman Balikpapan bukan hanya bicara soal prestasi tapi juga lebih ajang silaturahmi sesama atlet, pelatih dan official yang tergabung dalam NPCI.
“Peparprov bagian dari pembinaan atlet yang bertujuan meningkatkan prestasi baik tingkat provinsi, nasional maupun internasional. Kita harus memberikan dukungan penuh kepada atlet, pelatih yang mengharumkan kabupaten/kota se Kalimantan Timur,” kata Ratih Kusuma.
Sementara pembukaan Peparprov ke IV di Kota Balikpapan ditandai dengan acara tari-tarian, defile dan pemberian secara simbolis kartu BPJS Kesehatan bagi atlet.(Adv)