Balikpapan (ANTARA) - Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat dan sejumlah pemangku kepentingan lainnya menggelar inspeksi mendadak (sidak) di jumlah supermarket menjelang hari besar keagamaan Natal dan Tahun Baru 2025.
"Sidak dilakukan untuk mengantisipasi semua barang yang dijual dan dikonsumsi masyarakat aman, menjelang perayaan hari besar keagamaan Natal dan Tahun Baru 2025," katanya di Balikpapan, Selasa (17/12).
Adapun sejumlah supermarket yang di sidak sebagai sampel diantaranya di Plaza Balikpapan , Supermarket Gajah Mada dan Supermarket Yova mart. Kemudian dilanjutkan ke para pedagang bingkisan makanan lainnya," kata Rahmad.
Dia mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai sejumlah barang yang dijual telah memasuki kadaluarsa di sejumlah supermarket menjelang Natal dan Tahun Baru.
"Masyarakat perlu mewaspadai makanan yang dijual apakah kadaluarsa," katanya.
Menurutnya pada bungkus luar kemasan biasanya ada tanggal kadaluarsa, tapi harus dipastikan bahwa makanan yang ada di dalamnya tidak melampui tanggal kadaluarsa.
Rahmad menjelaskan, berdasarkan hasil sidak ke sejumlah supermarket dan pedagang bingkisan layak untuk dikonsumsi, tidak ada yang kadaluarsa.
"Alhamdulillah dalam peninjauan hari ini tidak ditemukan barang kadaluarsa, semuanya masih layak untuk dikonsumsi," katanya.
Dia menyebutkan bahwa untuk makanan yang dijual di supermarket kebanyakan masa expirednya berada di tahun 2025 bahkan 6 bulan setelah Natal dan Tahun Baru.
Meski demikian katanya, masyarakat harus tetap waspada pihak terkait secara ketat melakukan pengawasan untuk memastikan makanan yang dijual saat Natal dan Tahun Baru layak untuk dikonsumsi.
"Kami mengimbau pada masyarakat sebelum membeli makanan agar terlebih dahulu memeriksa tanggal kadaluarsanya, bila menemukan masyarakat bisa langsung melaporkan kepada kami untuk ditindaklanjuti," imbau Rahmad.
