Samarinda (ANTARA) - Polsek Samarinda Kota dan BPBD Kota Samarinda, beserta relawan setempat bekerja sama melakukan evakuasi terhadap korban tanah longsor di Jalan Pelita IV Gang Apel RT13 Kelurahan, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
"Penyebab longsor dikarenakan adanya hujan mengguyur Kota Samarinda selama 5,5 jam mulai dari Rabu dini hari sampai pagi," ucap Kanit Sabhara Polsek Samarinda Kota Iptu Sutrisno di Samarinda, Rabu.
Dia mengatakan dalam bencana alam tersebut ada korban yang tertimbun longsor dan langsung dilakukan evakuasi oleh tim di lapangan.
Warga sekitar yang berada di lokasi bencana lebih kurang 30 orang ikut membantu melakukan evakuasi.
"Evakuasi korban tertimbun longsor dilakukan secara manual, sekitar pukul 10.00 Wita, korban jiwa berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia," ucap dia.
Dia mengatakan korban jiwa yang berhasil dievakuasi langsung dilarikan ke rumah sakit umum Jalan AW Sjaranie Samarinda.
Untuk korban tanah longsor dari data yang didapat pihaknya diketahui bernama Samsuddin alias Belong (47), warga Jalan Gelatik, Samarinda Utara.
"Evakuasi korban jiwa akibat tanah longsor selesai sekitar pukul 10.20 Wita, untuk situasi di sekitar tempat kejadian berjalan aman dan kondusif," tuturnya.
