Penajam, Kaltim (ANTARA) - Kecamatan di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur yang masuk ke zona kuning COVID-19, hari ini naik menjadi 75 persen yakni dari empat kecamatan yang ada tiga di antaranya berada di zona kuning.
"Dari empat kecamatan di PPU, hanya Kecamatan Waru yang bertahan di zona hijau," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Jumat.
Tiga kecamatan dengan zona kuning itu adalah Kecamatan Sepaku yang terdapat satu orang aktif COVID-19, Kecamatan Penajam dengan satu kasus aktif COVID-19, dan Kecamatan Babulu yang terdapat dua warga aktif COVID-19.
Ia mengatakan bahwa penentuan zona warna tingkat kecamatan berdasarkan pada empat hal, yakni untuk kecamatan tanpa kasus aktif COVID-19 ditetapkan sebagai zona hijau, kecamatan dengan 1-25 orang yang aktif COVID-19 ditetapkan sebagai zona kuning.
Kemudian kecamatan yang terkonfirmasi adanya 26-50 warga yang dinyatakan positif atau aktif COVID-19 ditetapkan sebagai zona oranye, dan kecamatan yang terdapat kasus aktif COVID-19 sebanyak 51 orang ke atas ditetapkan sebagai zona merah.
Grace melanjutkan, hari ini di Kabupaten PPU terdapat penambahan satu kasus suspek dan satu kasus terkonfirmasi COVID-19, sehingga total kasus aktif sebanyak empat orang.
"Dari empat kasus aktif COVID-19 ini, dua orang menjalani isolasi mandiri dan dua orang lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit," ucap Grace.
Ia juga mengingatkan, total suspek COVID-19 di PPU dari 22 Maret 2020 hingga 22 Juli 2022 mencapai 7.540 orang. Dari jumlah ini sebagian sembuh, sebagian besar menjadi positif COVID-19 dan sembuh, kemudian ada 34 orang suspek yang meninggal dengan komorbid.
"Sedangkan total positif COVID-19 sejak Maret 2020 hingga hari ini mencapai 5.846 orang. Dari jumlah ini, sebanyak 5.601 orang telah sembuh, 4 orang masih aktif, dan total meninggal ada 241 orang," ucap Grace.
Kecamatan berzone kuning di Kabupaten PPU naik jadi 75 persen
Jumat, 22 Juli 2022 20:55 WIB