Balikpapan (ANTARA) - Kilang Pertamina Balikpapan tetap beroperasi selama 24 jam setiap hari seperti biasa dalam meski saat libur Natal dan Tahun Baru 2022.
“Kami sudah siapkan semua yang diperlukan agar kilang tetap bisa berproduksi dalam masa libur ini,” kata Pejabat Sementara General Manager (Pjs GM) Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan Wahyu Sulistyo Wibowo, di Balikpapan, Minggu.
Pjs GM Wahyu memastikan ketersediaan minyak mentah yang cukup sebagai bahan baku produk gasoline dan gasoil. Produk gasoline yaitu pertamax turbo, pertamax, pertalite, juga premium (bensin) dan kerosene (minyak tanah). Produk gasoil adalah solar dan pertadex.
Selain memproduksi bahan bakar minyak (BBM), juga tugas KPI produk-produk tersebut disalurkan dan diterima dengan baik oleh PT Pertamina Patra Niaga yang bertugas memasarkan dan memenuhi permintaan pasokan.
"Koordinasi dengan Pertamina Patra Niaga khususnya Regional Kalimantan sebagai ujung tombak pemasaran produk-produk gasoline dan gasoil secara intensif kami lakukan, bahkan sejak libur natal beberapa waktu yang lalu. Koordinasi ini penting untuk memastikan kebutuhan konsumen sesuai dengan yang akan diproduksi, sehingga tugas Pertamina Group menyalurkan BBM ke masyarakat dapat paripurna diselesaikan dengan baik," jelas Wahyu.
Selain itu, Wahyu menegaskan, keselamatan dan kesehatan kerja juga tetap menjadi prioritas utama. BBM harus diproduksi dengan aman dan selamat.
Sebelum ini, PT KPI Unit Balikpapan baru saja mendapatkan penghargaan Tanpa Kecelakaan Kerja (Zero Accident Award) selama 13.595.334 jam kerja, yaitu dalam periode 26 September 2018 hingga 31 Desember 2020. Kemudian dari Januari 2021 hingga November 2021 tercapai 19.802.305 jam kerja tanpa kecelakaan kerja.
"Kami mohon dukungan para pemangku kepentingan seperti pemerintah kota, aparat keamanan, bea cukai, syahbandar Pelabuhan Semayang, serta masyarakat terutama sekitar kilang untuk membantu kami sehingga operasional kilang dapat terus berjalan dengan baik dan kebutuhan BBM untuk masyarakat dapat terus terjaga dan masyarakat dapat menjalani tahun baru dengan nyaman,"demikian Wahyu.
Kilang Balikpapan saat ini memproduksi 260.000 barel BBM setiap hari. Proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) yang sedang berlangsung sekarang akan meningkatkan kapasitas produksi menjadi 360 ribu barel BBM per hari.