Bontang (ANTARA) - Semakin meningkatnya kasus positif COVID-19 di Bontang, secara otomatis berimbas pada kerja pejuang medis dalam penanganan pasien di Rumah Sakit.
Hal itu menjadi salah satu perhatian Pupuk Kaltim, yang kembali menyalurkan bantuan extra fooding dan suplemen bagi pejuang medis di Kota Bontang, khususnya di RSUD Taman Husada.
Bantuan berupa paket extra fooding selama satu bulan penuh, ditambah 340 ea masker N-95, 55 paket suplemen untuk penambah daya tahan tubuh, 550 kaleng susu, 55 kaleng madu dan 50 kg buah segar. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh perwakilan Manajemen Pupuk Kaltim di Hotel Grand Equator pada Kamis (28/1).
Paket bantuan yang disiapkan sebagian besar merupakan hasil produksi dari mitra binaan Pupuk Kaltim, misalnya madu ‘Ratu’ yang merupakan produk mitra binaan.
Pengadaan buah juga bekerja sama dengan mitra binaan yang merupakan penjual buah di sekitar Perusahaan.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk peran aktif perusahaan mendorong ekonomi mitra binaan agar bangkit dari dampak pandemi COVID-19.
Koordinator Lapangan Tim Crisis Center COVID-19 Pupuk Kaltim Ngateno, mengungkapkan bantuan itu sebagai tindaklanjut kepedulian Pupuk Kaltim bagi tenaga medis di Kota Bontang, sekaligus wujud kontribusi Perusahaan dalam penanggulangan COVID-19, mengingat tenaga kesehatan merupakan garda ter depan dalam penanganan pandemi, utamanya bagi pasien yang terkonfirmasi positif.
"Tenaga medis merupakan salah satu pejuang yang wajib untuk diperhatikan, apalagi melihat tren peningkatan kasus positif yang semakin tinggi, tentunya berimbas terhadap intensitas kinerja harian di rumah sakit," ujar Ngateno.
Dikatakannya, bantuan berupa masker, suplemen dan extra fooding diharapkan dapat membantu antisipasi penyebaran virus, serta meningkatkan imun dan kekebalan tubuh pejuang medis di RSUD Taman Husada, agar dapat memberikan pelayanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat.
Melihat perkembangan kasus aktif COVID-19 di Bontang, dibutuhkan kekuatan fisik dan mental pejuang medis dalam penanganan pasien, sebagai faktor penting yang wajib diperhatikan.
Apalagi jumlah kasus aktif saat ini di Bontang terus bertambah, sehingga langkah penanganan pun dipastikan semakin tinggi.
"Untuk itu Pupuk Kaltim memberi dukungan agar pejuang medis tetap sehat dalam menjalankan tugas setiap hari," tambah Ngateno.
Fitri Handayani mewakili pejuang medis RSUD Taman Husada, mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kontribusi Pupuk Kaltim bagi pejuang medis di rumah sakit plat merah tersebut.
Dikatakannya, sejak awal pandemi hingga kini Pupuk Kaltim secara berkala terus memberi perhatian dan kontribusi melalui beragam dukungan dan bantuan yang disalurkan.
"Kami sangat berterima kasih dan terharu atas kepedulian Pupuk Kaltim, yang terus memperhatikan kami dengan menyalurkan bantuan secara bertahap. Semoga dukungan ini terus berlanjut ke depannya," ujarnya.
Dirinya mengatakan seluruh pejuang medis RSUD Taman Husada melibatkan diri melalui posisi dan tugas masing-masing dalam menangani COVID-19, mengingat kasus semakin meluas dengan paparan yang tak kunjung reda.
"Penanggulangan pasien memang sudah tugas kami, tapi rasa persaudaraan dari Pupuk Kaltim membuat kami terus bersemangat dalam berjuang," tandasnya.
Masyarakat pun diimbau untuk turut membantu menekan penyebaran virus, dengan tidak melakukan aktivitas di luar rumah jika tidak mendesak.
Dirinya juga meminta masyarakat terus mengedepankan protokol kesehatan, karena virus bisa menyebar kapan dan di manapun.
"Upaya terpenting dalam menekan laju COVID-19 adalah pencegahan dan hal itu kami harap bisa disadari dan diterapkan bersama oleh masyarakat," pungkas Fitriani. (*/nav)