Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sebanyak 13 orang mantan pecandu narkoba yang telah menjalani program rehabilitasi mengikuti program pelatihan keterampilan sablon yang diselenggarakan Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Timur dan Balai Pemasyarakatan Samarinda.
Kegiatan layanan pasca-rehabilitasi tahap tiga (peer group 3) yang berlangsung di Aula Bapas Samarinda pada Selasa (24/10) itu, menghadirkan narasumber Jerry Eko P dari Bagas Distro dengan didampingi Kepala Bapas Samarinda Darsim.
"Kegiatan ini bertujuan memberdayakan mantan pecandu narkoba agar dapat pulih sepenuhnya dan diterima kembali di masyarakat," kata Darsim.
Ia berharap adanya dukungan sosial dan keluarga bagi para mantan pecandu saat kembali dan berada dalam kehidupan sehari-hari, sehingga paradigma yang salah terhadap mantan pecandu narkoba bisa dihilangkan.
"Dengan begitu, mereka juga mendapatkan tempat yang nyaman untuk mengekspresikan hasil karya dan kreativitasnya di tengah masyarakat," tambahnya.
Menurut Darsim, para mantan pecandu narkoba masih sering mendapatkan stigma atau pandangan negatif dari masyarakat, karena mereka telah melakukan penyimpangan terhadap norma yang berlaku di masyarakat.
Stigma negatif itu semakin mempersulit kondisi yang dialami seorang mantan pecandu setelah menjalani program rehabilitasi.
"Kondisi seperti ini akan menjadikan seorang mantan pecandu narkoba bisa kembali ke lingkungan yang dulu (teman sesama pengguna narkoba), akibat penolakan dari lingkungannya.
Untuk mengubah itu semua, Bapas Samarinda mengadakan kegiatan layanan pasca-rehabilitasi dalam bentuk berbagai pelatihan keterampilan," papar Darsim. (*)
13 Mantan Pecandu Narkoba Dapat Pelatihan Keterampilan Sablon
Kamis, 26 Oktober 2017 12:06 WIB