Penajam (ANTARA Kaltim) - Wakil Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Mustaqim MZ meminta masyarakat memerangi berita "hoax" atau berita bohong yang marak beredar di media sosial.
Hal ini diungkapkan Mustaqim saat melakukan Safari Ramadhan di Desa Wonosari, Kecamatan Sepaku, Penajam, Kamis.
Safari Ramadhan yang kesepuluh kalinya diadakan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara itu, digelar di Masjid Al Huda Desa Wonosari dan dihadiri ratusan warga serta para pejabat kecamatan dan desa.
Mustaqim menilai berita atau informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya yang beredar di media sosial tersebut sangat mengkhawatirkan.
"Informasi atau berita di media sosial yang tidak jelas asal usulnya itu perlu dicegah dan diperangi bersama-sama," tegasnya.
Menurut Mustaqim, sekarang banyak beredar berita atau informasi di media sosial yang cenderung menyalahkan pemerintah terkait pembangunan di daerah yang belum merata.
"Kami minta masyarakat tidak mudah mempercayai informasi itu karena tidak terbukti asal usulnya," jelasnya.
Mustaqim mengibaratkan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara seperti kepala rumah tangga, sehingga tidak mungkin berniat untuk menyengsarakan anak dan istrinya di dalam rumah.
"Tidak ada seorang bapak yang akan menyengsarakan anak dan istrinya, begitu pula pemerintah kabupaten tidak akan menyengsarakan masyarakatnya," tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara pada Ramadhan 2017 menjadwalkan Safari Ramadhan di 12 titik, yang merupakan kegiatan rutin bupati dan wakil bupati berkunjung ke desa dan kelurahan untuk bersafari sekaligus bertemu warga.
Pelaksanaan Safari Ramadhan yang dimulai 29 Mei hingga 25 Juni 2017 itu dipusatkan di masjid desa dan kelurahan yang berada di Kecamatan Penajam, Waru, Babulu dan Kecamatan Sepaku.
Safari Ramadhan yang terbagi menjadi dua rombongan dan masing-masing dipimpin oleh Bupati Yusran Aspar dan Wakil Bupati Mustaqim MZ tersebut, kendati dirangkai dengan berbuka puasa dan Shalat Tarawih bersama juga dimanfaatkan untuk menyerap aspirasi masyarakat dan menyerahkan bantuan sosial dari pemerinta kabupaten. (Kominfo PPU)
Masyarakat Penajam Paser Utara Diminta Perangi "Hoax"
Kamis, 15 Juni 2017 22:05 WIB