Samarinda (ANTARA Kaltim) -Pelaksanaan Pawai Pembangunan 2016 dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-71 berlangsung sukses dan mampu menyedot perhatian warga Samarinda dan sekitarnya untuk menonton disepanjang jalan yang dilalui peserta pawai.
Pawai yang dimulai pukul 07.00 Wita dan berakhir sekitar pukul 13.00 Wita benar-benar menyita perhatian masyarakat hingga mereka rela bertahan menyaksikan berbagai atraksi dan tampilan tidak kurang dari 330 peserta pawai.
Gelaran pawai pembangunan kali ini menjadi lebih menarik dengan paduan tampilan dari berbagai satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemprov Kaltim, Pemkot Samarinda, instansi vertikal, TNI dan Polri, serta paguyuban, organisasi masyarakat dan satuan-satuan peduli bencana yang berkembang di masyarakat.
Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak saat menghadiri kegiatan tersebut mengatakan, berbagai tampilan dalam pawai pembangunan tahun ini bisa menjadi refleksi bagi masyarakat maupun pemerintah agar dapat membangun daerah ini lebih baik.
“Melalui kegiatan ini Pemprov Kaltim dan Pemkot Samarinda dapat menyampaikan berbagai keberhasilan program pembangunan kepada masyarakat. Keberhasilan ini sekaligus menjadi refleksi SKPD Pemprov maupun Pemkot Samarinda agar lebih giat melaksanakan program kerja yang telah direncanakan,†kata Awang Faroek Ishak yang menyaksikan pergerakan peserta pawai dari panggung kehormatan di depan Mess Korem 091 ASN Jalan Awang Long Samarinda, Kamis (18/8).
Tampak mendampingi Gubernur Awang Faroek Ishak, Walikota Samarinda Syaharie Jaang, Wawali Samarinda Nusyirwan Ismail, Danrem 091 ASN Brigjen TNI Makmur Umar dan Asisten Pemerintahan Setprov Kaltim Meiliana.
Awang menilai banyak program yang telah dilaksanakan Pemprov Kaltim, mulai program pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, bandara, rel kereta api, pelabuhan hingga peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) serta pelayanan kesehatan masyarakat.
Untuk pembangunan jalan, jembatan hingga bandara serta rel kereta api kini terus dilaksanakan. Bandara Samarinda Baru (BSB) diharapkan dapat selesai akhir periode Gubernur Awang Faroek Ishak bersama Wagub Mukmin Faisyal.
Apalagi, bandara tersebut menjadi gerbang utama transportasi di ibukota Provinsi Kaltim. Termasuk Jembatan Mahkota II dan Jembatan Mahakam IV (Jembatan Kembar) diharapkan dapat selesai dan terbangun selama periode Gubernur Awang Faroek dan Wagub Mukmin Faisyal.
“Pawai ini menjadi media yang sangat baik untuk menyampaikan keberhasilan pelaksanaan program pemerintah kepada masyarakat, sehingga masyarakat juga mengetahui kemajuan pembangunan daerah,†tegas Awang.
Sementara Walikota Samarinda Syaharie Jaang mengatakan kegiatan ini diikuti kelompok pelajar, instansi di lingkungan Pemprov Kaltim dan Pemkot Samarinda, parade mobil hias dan LSM serta organisasi kemasyarakatan (ormas).
“Semoga apa yang ditampilkan ini dapat menjadi hiburan masyarakat dan evaluasi pemerintah dalam melaksanakan program yang telah direncanakan,†kata Jaang.
Parade jalan maupun kendaraan hias star dan finis di Jalan Kesuma Bangsa, tepatnya di halaman parkir Stadion Segiri Samarinda. Konvoi kemudian menyitari Jalan Bhayangkara, Awang Long, Jenderal Sudirman, Abd Khalid, Diponegoro, Imam Bonjol, Basuki Rahmat, Agus Salim dan kembali ke Jalan Kesuma Bangsa dengan jarak tempuh sekitar 5 km. (Humas Prov Kaltim/jay)