Samarinda (ANTARA News-Kaltim) - Puluhan pelajar SMPN 6 Samarinda memiliki cara cukup kreatif dalam memperingati Hari Bumi 2010, yakni membagikan berbagai barang unik dan menarik yang berasal dari daur ulang limbah anorganik.
Dilaporkan di Samarinda, Jumat bahwa terkait peringatan Hari Bumi pada 22 April, puluhan pelajar itu terlihat menyapa ramah pengguna jalan raya yang berhenti saat lampu merah menyala sambil membagikan barang-barang kerajinan unik dan menarik tersebut.
Mereka mengingatkan tentang pentingnya menjaga kelestarian alam serta jangan membuang sampah sembarangan, mengingat salah satu faktor menyebabkan Samarinda rawan banjir akibat drainase banyak tersumbat.
Puluhan pelajar yang masih duduk dibangku sekolah menengah pertama itu membagikan berbagai jenis barang kerajinan dari daur ulang sampah plastik itu, misalnya vas bunga, karangan bumi, bros dan taplak meja.
Terkait aksi simpatik dan kreatif dengan memanfaatkan berbagai bahan dari plastik, antara lain botol dan sedotan itu mengundang berbagai tanggapan yang positif dari warga Kota Samarinda yang berpenduduk sekitar 700.000 jiwa.
"Sebagai orangtua, kita bangga melihat kreatifitas mereka. Para pelajar ini bukan sekedar kampanye namun sudah berbuat nyata dalam upaya menjaga lingkungan hidup," kata Kepala Seksi Kurikulum Dinas Pendidikan Kota Samarinda Endah Sri Rumiati.
Endang juga berharap agar kerajinan tangan daur ulang limbah itu nantinya akan dijadikan muatan lokal wajib di kota Samarinda.
Hal senada disampaikan Syamsudin, seorang karyawan perusahaan batu bara yang mendapat karangan bunga palstik dari seorang pelajar yang mengharapkan agar gerakan cinta lingkungan usia dini itu menjadi muatan lokal setiap sekolah.
"Program pendidikan seperti ini sudah dilakukan di negara-negara maju. Mereka bukan hanya mendapat teori-teori namun sudah melalui aplikasi, seperti dilakukan para pelajar SMPN 6 Samarinda ini," katanya.
Salah seorang pengurus Konsorsium Peduli Pendidikan Lingkungan Samarinda, Sri Purwatiningsih mengatakan bahwa melalui program itu bisa menunjukan bahwa para pelajar bisa diarahkan untuk berbagai program positif dalam mendukung program teori pelajaran di sekolah.
Sementara itu, Kepala SMPN 6 Samarinda Syahrani mengatakan bahwa program itu antara lain bertujuan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya upaya pelestarian lingkungan dan meningkatkan kreatifitas mereka untuk memahami bahwa sebenarnya banyak peluang usaha jika dimanfaatkan secara benar.
Mengingat, katanya, sebagian dari hasil kerajinan pelajar itu dijual melalui koperasi yang dimanfaatkan untuk kepentingan pelajar itu sendiri.
Kreatifitas Pelajar Samarinda Peringati Hari Bumi
Jumat, 23 April 2010 21:13 WIB