Paser (ANTARA) - Komisi pemilihan umum (KPU) )Kabupaten Paser saat ini tengah melakukan pengepakan logistik pemilu sebelum dilakukan pendistribusian ke kecamatan.
" Logistik pemilu sudah lengkap kami terima dari pusat, terakhir kiriman logistik datang pada 30 Desember 2023, " kata Ketua KPU Paser, Abdul Qoyyim Rasyid, Selasa (2/1)
Ia mengatakan logistik pemilu terdiri dari perlengkapan pemungutan suara yang meliputi Kotak Suara, Surat Suara, Tinta, Bilik Pemungutan Suara, Segel, alat untuk mencoblos pilihan, serta Tempat Pemungutan Suara.
Semua logistik pemilu tersebut sudah dikirim ke empat gudang dapil (daerah pemilihan) yang berada di dua lokasi yakni Jalan Jenderal Sudirman Tanah Grogot dan Desa Tapis.
"Hari ini harus sudah selesai logistik pemilu sampai di empat gudang dapil," katanya.
Selanjutnya setelah logistik tersimpan di masing-masing gudang dapil, KPU akan melakukan pengepakan sebelum didistribusikan ke kecamatan.
Untuk pengepakan logistik pemilu, kata Qoyyim, perlu waktu kurang lebih satu bulan untuk menyelesaikannya, semua dikerjakan oleh staf-staf KPU.
"Jika perlu, kami akan menambah tenaga upah harian agar selesai tepat waktu, " katanya.
Karena sesuai jadwal yang telah ditetapkan distribusi logistik pemilu ke 10 kecamatan, pada 10 Februari 2024.
"Satu hari cukup untuk mengirim logistik pemilu ke kantor kecamatan. Untuk pengiriman ini melibatkan TNI/Polri, Bawaslu dan pemerintah daerah, " kata Qoyyim.
Dikemukakannya pada pemilu serentak 2024, KPU Paser telah menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 211.377 pemilih yang tersebar di 846 tempat pemungutan suara (TPS).
"Dengan data tersebut jumlah surat suara yang diterima KPU Kabupaten Paser sebesar jumlah DPT ditambah dua persen surat suara cadangan DPT di TPS," ucapnya.
