Jakarta (ANTARA) -
Bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto berharap bakal calon wakil presiden yang menjadi pendampingnya, Gibran Rakabuming Raka, tetap menjadi kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
"Kita senang aja kalau beliau (Gibran) tetap kader PDIP," kata Prabowo usai menghadiri deklarasi dukungan capres-cawapres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Selasa.
Deklarasikan dukungan kepada pasangan Prabowo-Gibran disampaikan oleh Ketua Umum PSI Kaesang Pengarep, yang juga adik kandung Gibran.
Saat ini, Gibran masih menjadi anggota PDIP, meskipun sudah dideklarasikan menjadi bakal cawapres dari Koalisi Indonesia Maju pada Pemilu 2024.
Prabowo berharap Gibran tidak keluar dari PDIP karena dia menganggap semua partai politik yang ada sebagai rekan seperjuangan.
"Bagi kami, tidak ada masalah karena dirasa semua (partai) bagus. Jadi, kami menganggap semua partai adalah rekan seperjuangan, sama-sama anak bangsa Indonesia," ujar Prabowo.
Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu juga menyampaikan dirinya masih memiliki hubungan baik dengan para pimpinan partai politik lain, termasuk dengan para petinggi PDIP.
"Saya hubungan dengan Mbak Puan juga baik, dengan tokoh-tokoh PDIP juga baik," ucap Prabowo.
Namun, Prabowo mengaku masih belum tahu apakah putra sulung Presiden Joko Widodo itu akan tetap menjadi kader PDIP atau tidak pada Pemilu 2024.
Beberapa waktu sebelumnya, Gibran sempat dikabarkan akan menjadi anggota Partai Golkar yang merupakan bagian dari Koalisi Indonesia Maju.
Kabar bergabungnya Gibran dengan partai berlogo pohon beringin itu semakin kuat dengan kehadirannya pada Rapat Pimpinan Nasional Partai Golkar di Jakarta, Sabtu (21/10).
Saat itu, Partai Golkar secara resmi memberikan dukungannya kepada Gibran untuk menjadi bakal cawapres Prabowo pada Pemilu 2024.