Samarinda (ANTARA) - Ketua Tim Wali Kota untuk Akselerasi Pembangunan (TWAP) Kota Samarinda Syaparudin mengungkapkan Samarinda terus melakukan pembenahan, baik di bidang pembangunan fisik maupun non fisik seperti sumber daya manusia (SDM) sebagai salah satu kota penyangga ibu kota nusantara (IKN).
"Pemkot terus melakukan pembenahan seperti terlihat sendiri bagaimana aktivitas di lapangan. Begitu pula dalam minggu-minggu ini, intens melakukan pertemuan untuk agenda pembangunan revitalisasi Sungai Mahakam," kata Syaparudin di Samarinda, Rabu.
Hal tersebut disampaikan Syaparudin saat menjadi narasumber mewakili Wali Kota Samarinda Andi Harun pada Kegiatan Simposium Nusantara garapan Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indoensia (PMII) Kota Samarinda , Rabu.
"Kita ingin menjadikan Sungai Mahakam sebagai destinasi wisata berkelas dunia," tegasnya.
Menurutnya, hal itu merupakan salah satu persiapan menyambut IKN, dimana Samarinda sebagai daerah penyangga, upaya-upaya seperti ini harus dilakukan. Jangan sampai nanti masyarakat hanya menjadi penonton di rumah sendiri.
Dikemukakannya , meski pembenahan dilakukan di beberapa sektor namun tetap juga memprioritaskan program pengendalian banjir.
"Pengendalian banjir adalah janji pak wali yang menjadi prioritas. Tentunya sejalan pula dengan program kita menyiapkan diri sebagai daerah penyangga IKN," kata Syaparudin.
Sementara, kegiatan Simposium Nusantara yang digelar PC PMII Kota Samarinda tersebut dirangkai dengan Pembukaan Pelatihan Kader Lanjut III PMII Se Kaltim.
Simposium Nusantara tersebut mengangkat tema "Itjihad Gerakan Pemuda, Berdaulat Dalam Peradaban di IKN" itu dihadiri Kepala Dispora Kaltim Agus Tianur dan Bendahara Umum PB PMII Panji Putra Nugraha.